Kamis, 2 Oktober 2025

Presiden Mauritania 'ditembak' tentara

Presiden Mauritania, Mohamed Ould Abdelaziz mengalami luka akibat insiden salah tembak yang dilakukan oleh pasukan militer negara itu.

mohamed_ould_abdel_aziz

Presiden Mohamed Ould Abdelaziz dilaporkan tidak mengalami luka serius pasca insiden penembakan.

Presiden Mauritania, Mohamed Ould Abdelaziz mengalami luka akibat insiden salah tembak yang dilakukan oleh pasukan militer negara itu.

Pejabat negara tersebut mengatakan Abdelaziz kini tengah menjalani perawatan di rumah sakit militer yang terletak di Nouakchott.

Menteri Komunikasi Mauritania, Hamdi Ould Mahjoub mengatakan kepada stasiun televisi setempat bahwa penembakan terjadi karena patroli militer melakukan kesalahan identifikasi terhadap rombongan kepresidenan yang sedang menuju Nouakchott .

Dia menjelaskan luka yang dialami oleh Presiden Abdelaziz tidak membahayakan jiwanya.

"Saat Presiden kembali ke Nouakchott, patroli keamanan Mauritania tiba-tiba menembaki rombongan presiden karena mereka tidak mengenali rombongan tersebut," kata Mahjoub.

"Rakyat Mauritania sudah bisa diyakinkan bahwa kondisi presiden baik-baik saja...saat tiba di rumah sakit dan turun dari kendaraan dia juga terlihat bisa berjalan tanpa bantuan."

Rumah sakit tempat Abdelaziz menjalani perawatan kini mendapat penjagaan ketat dari pasukan keamanan negara itu.

Sebelumnya Presiden Abdelaziz berhasil berkuasa lewat kudeta militer tahun 2008 lalu. Setahun kemudian dia berhasil memenangkan pemilu yang digelar lewat kesepatan dengan lawan politiknya.

Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved