Waspadai Telepon Mengaku Polisi

TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA- Hati-hati modus penipuan dengan cara mengaku sebagai anggota polisi. Salah satunya dengan modus  menghubungi keluarga, dan mengatakan anggota keluarganya terlibat kejahatan.

Hal ini pernah dialami oleh Kasubag Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Suparti, yang pernah ditelepon orang tidak dikenal, mengatakan jika anaknya sedang ditangkap polisi karena kasus narkoba.

"Saya ditelepon malam hari, sehingga sangat terkejut dan sempat panik, apalagi dalam kondisi bangun tidur," kata Suparti, Sabtu (6/10/2012).

Menurut Suparti, pelaku melakukan dengan cara yang profesional. Dalam telepon terdengar suasana, orang menangis, suara kendaraan, dan teriakan.

"Bahkan ada yang berteriak, tembak saja kakinya kalau masih ngeyel," kata Suparti.

Namun menurut Suparti, masih terdapat celah, orang tersebut meminta Suparti untuk menyebut nama anaknya itu. Itulah yang membuat Suparti curiga dan tidak mau mengatakan dan akhirnya si penelpon mematikan ponselnya.

"Setelah kami selidiki ternyata penelpon tersebut berada di Medan," tambah Suparti.