Lima Wartawan Gadungan Memeras di Rumah Sakit
Lima wartawan gadungan yang memeras, diciduk anggota Polsek Ciputat, kemarin siang.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lima wartawan gadungan yang memeras, diciduk anggota Polsek Ciputat, kemarin siang.
Kelimanya ditangkap saat memeras korban, dengan dalih memberitahu bahwa seorang saudara korban mendapat perawatan di RS UIN Syarif Hidayatullah Ciputat, karena sebelumnya memalak.
"Pelaku mengaku sebagai wartawan. Dia memeras korban di RS UIN Syarif Hidayatullah dengan dalih saudara dirawat karena malak anak ketua RW" ujar Kanit Reskrim Polsek Ciputat AKP Samsudin, Jumat (5/10/2012).
Samsudin menuturkan, kejadian bermula saat korban bernama Dian Riadi (27) sedang melintas di depan Ramayana, Ciputat.
Korban kemudian dihentikan oleh tiga tersangka, yakni Asep Saifulloh, Iwan, dan Robi Mustopa.
Korban kemudian diberitahu bahwa saudara korban saat ini dirawat di RS UIN, karena dituduh memalak anak ketua RW.
Korban lantas dibawa oleh ketiga tersangka ke RS UIN, untuk melihat kondisi saudaranya. Setibanya di rumah sakit, korban diminta menyerahkan barang-barang miliknya, dan diarahkan ke lantai dua rumah sakit.
Merasa curiga karena diminta meninggalkan barang miliknya kepada para pelaku, korban meminta kembali barang-barang miliknya.
Tapi bukannya diberikan, korban malah diminta menyerahkan handphone miliknya. Merasa diperas, korban melaporkan apa yang dialaminya ke pihak sekuriti di lantai 1.
Petugas keamanan kemudian mengamankan para pelaku, saat hendak melarikan diri ke halaman parkir rumah sakit.
Sementara, dua tersangka lainnya, Sukarman Hardiansyah dan Rahmatulloh, dibekuk setelah dipancing anggota bahwa ketiga tersangka telah menggasak harta korban.
"Dua tersangka lagi diamankan setelah kami pancing lewat tiga tersangka yang kami amankan lebih dulu," ucapnya. (*)
BACA JUGA
