Jembatan Ambruk, Suami Istri Terjun ke Sungai
Sebuah jembatan kayu di Gampong Peuto, Kecamatan Birem Bayeun, Kota Langsa, Rabu (26/9/2012) sore ambruk. Kejadian tersebut

TRIBUNNEWS.COM, LANGSA - Sebuah jembatan kayu di Gampong Peuto, Kecamatan Birem Bayeun, Kota Langsa, Rabu (26/9/2012) sore ambruk. Kejadian tersebut membuat dua warga setempat terluka.
Ambruknya jembatan tua yang dibangun era 1980-an tersebut terjadi saat dua warga yang merupakan pasangan suami istri (pasutri) melintasi jembatan tersebut dengan menggunakan sepeda motor.
Karena kondisi jembatan yang memang berbahaya, korban memilih mendorong kendaraannya. Namun sayang, lantai jembatan ternyata tidak cukup kuat sehingga keduanya bersama sepeda motor ikut terjun ke sungai dan menderita luka-luka di sekujur tubuh.
Pantauan Serambi Kamis kemarin, jembatan sudah mulai diperbaiki secara darurat, meski hanya menggunakan batang kelapa. Kendaraan roda empat juga belum bisa melintas di atas jembatan tersebut.
Keuchik Peuto, Yusuf Jamil, kepada Serambi, Kamis (27/9/2012), mengatakan, pihak desa sedang membuat laporan kepada pihak pemerintah.
Yusuf menambahkan, jembatan tersebut sudah sangat tua dan lapuk dan tidak tidak pernah diperbaiki secara sempurna. Selama ini kata dia, perbaikan dilakukan dengan swadaya masyarakat.
“Jalan ini juga termasuk jalur tembus hingga ke Trom dan Bireum Bayeun, jadi semua penduduk di sekitar sini sangat membutuhkan jembatan ini,” katanya lagi.
Kepada pemerintah, Keuchik Yusuf berharap, agar segera memperbaiki jembatan tersebut dan jika belum ada alokasi anggaran, pihaknya berharap pemerintah bisa melakukan penanganan darurat.