Enam Sektor Dongkrak IHSG Naik
Branch Manager Universal Broker Pontianak, Sutopo Widodo, mengatakan, perdagangan IHSG ditutup naik 20,82 poin (0,49 persen) ke level 4.244,71
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Steven Greatness
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Branch Manager Universal Broker Pontianak, Sutopo Widodo, mengatakan, perdagangan IHSG ditutup naik 20,82 poin (0,49 persen) ke level 4.244,71, Rabu (19/9/2012).
"Kuatnya katalis positif yang berasal dari kawasan regional Asia nampaknya mampu menekan kekhawatiran pasar akan perlambatan perekonomian China," tuturnya.
Dengan transaksi sebesar 8,8 juta lot atau senilai Rp 4,83 triliun asing mencatatkan net buy sebesar Rp 281,9 miliar. Sedangkan Indeks Unggulan LQ45 menguat sebesar 3,49 poin (0,48 persen) ke level 731,06.
Sutopo memaparkan, enam sektor mendorong naik IHSG dimana Pertanian -5,31 poin (-0,23 persen), Aneka Industri -5,05 poin (-0,38 persen), Konsumsi 13,30 poin (0,84 persen), Infrastruktur 7,02 poin (0,80 persen), Keuangan -1,04 poin (-0,20 persen), Industri Dasar 1,70 poin (0,37 persen), Pertambangan 58,07 poin (2,81 persen), Perdagangan 3,54 poin (0,49 persen) dan Properti 0,35 poin (0,12 persen).
Saham-saham yang menjadi top gainers pada perdagangan hari ini adalah KARW, TOWR, ERTX, BORN, MYTX, BRAU, SCCO, CTTH, PKPK dan BHIT. Serta yang berada pada urutan terbawah adalah ICON, JIHD, CNKO, MCOR, LAMI, KPIG, ASDM, BTEL, CTRA dan TRIM.
Pada perdagangan hari ini bursa saham Indonesia mendapat suntikan semangat dari kawasan regional Asia. Bank of Japan telah memutuskan untuk tidak menaikan suku bunga acuannya.
"Selain itu Jepang juga menambahkan program pembelian aset senilai 10 triliun yen demi mendorong perekonomiannya yang tertekan oleh penurunan ekspor," ujarnya.
Baca Juga: