Harga Gula Kelapa Masih Mahal
Meski Ramadan dan Lebaran sudah sebulan berlalu, namun harga gula kelapa
TRIBUNNEWS.COM, CIAMIS - Meski Ramadan dan Lebaran sudah sebulan berlalu, namun harga gula kelapa (gula merah) atau sering juga disebut gula jawa masih mahal. Di tingkat penderes (perajin gula kelapa) di sentra gula kelapa Ciamis di Pamarican, harga sampai pertengahan September ini masih bertahan diangka Rp 9.500 per kg.
"Seminggu menjelang bulan puasa memang sempat naik dari Rp 10.000 sampai Rp 11.000 per kilo. Tetapi sekarang sudah Rp 9.500. Harga gula kelapa ditingkat penderes masih cukup bagus," ujar H Wagino, bandar (penampung) gula kelapa yang juga warga Dusun Kubangpari Desa Bangunsari Kecamatan Pamarican kepada Tribun, Senin (17/9/2012).
Meski permintaan gula kelapa pada awal Ramadan sempat naik, dan kemudian berkurang kembali menjelang dan setelah Lebaran, namun penurunan permintaan tersebut tidak membuat harga gula anjlok drastis. "Hari ini saya menerima gula dari penderes masih dengan harga Rp 9.500 sekilo. Nggak tahu di bandar lain," katanya.
Kemarau yang kering menurut Wagino memang membuat volume nira kelapa hasil sadapan penderes setiap pagi dan sore sedikit berkurang dari biasa. Menurutnya produksi berkurang, sekitar 15 persen dari hari-hari biasanya. Wagino setiap minggunya menampung dua ton gula kelapa hasil produksi 35 penderes binaannya.