'Ratu Narkoba dari Pasifik' diadili di AS
Sandra Avila, wanita asal Meksiko yang dikenal dengan sebutan ''Ratu Narkoba dari Pasifik'' membantah keterlibatannya dalam kartel narkoba.
Sandra Avilla masih bisa menikmati suntikan botox saat masih ditahan di penjara Meksiko.
Seorang wanita Meksiko membantah keterlibatannya dalam menyiapkan sejumlah rute penyelundupan narkoba pertama dari Amerika Latin ke California.
Dalam persidangan di pengadilan Amerika Serikat, Sandra Avila, yang dikenal dengan sebutan ''Ratu Narkoba dari Pasifik'', membantah dakwaan kepemilikan kokain dan mendistribusikannya di sepanjang Pantai Pasifik.
Dia sebelumnya ditangkap di Meksiko tahun 2007 dan kemudian diekstradisi ke Florida, AS, bulan lalu.
Jaksa menuduhnya memiliki peran besar dalam membangun kartel narkoba Sinaloa di tahun 1990-an.
Mereka menyatakan perempuan kelahiran tahun 1960 tersebut mengkordinasikan, menyimpan dan memindahkan muatan kokain dalam jumlah besar dari Meksiko ke Amerika Serikat.
'Suntik botox'
Polisi mengatakan Avila memiliki ikatan yang dekat dengan para pedagang narkoba terkenal, seperti pamannya Miguel Angel Felix Gallardo, yang dikenal sebagi The Godfather, yang saat ini tengah menjalani masa hukuman penjara 40 tahun di Meksiko dalam kasus kejahatan terkait narkoba.
Dia juga dituduh membangun jaringan antara kartel Sinaloa di Meksiko dengan kartel Norte del Valle - yang sekarang sudah mati - di Kolombia.
Avila membantah semua dakwaan dengan menyebut bahwa semua kekayaannya didapat dari penjualan baju dan penyewaan properti.
