Buku Imam Samudra Jadi Barang Bukti Bom Depok

Laporan wartawan tribunnews.com : Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Hasil penggerledahan di rumah kontrakan Anwar di Bojong Gede, Bogor, Senin (10/9/2012) polisi mengamankan beberapa buku yang bertemakan jihad

Termasuk dalam juga sebuah buku yang ditulis terpidana teroris mati Bom Bali, Imam Samudra. Buku berjudul 'Jika Mati Masih Ada Yang Mempertanyakan Jihadku' diperlihatkan polisi saat melakukan gelar barang bukti di Ruang Divisi Humas Polri, Jakarta Selatan, Rabu (12/9/2012).

Dalam gelar barang bukti tersebut terlihat dua buah senjata api rakitan laras panjang berikut peredamnya, satu pistol merek barreta, satu pistol milik Thoriq, sejumlah paralon, solder, peluru, rangkaian bom, CD, dan alat-alat untuk merakit bom.

"CD ini berisi tentang jihad dan juga tentang obat herbal," kata kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Mabes Polri.

Sedangkan bahan-bahan peledak tidak ditunjukkan kepolisian dalam gelar barang bukti tersebut dengan alasan keamanan.

"Untuk barang berhaya seperti granat aktif, detonator aktif, saat ini berada di tangan gegana untuk diurai. Barang-barang yang ada di sini relatif dalam status aman, untuk meyakinkan masyarakat bahwa ada alat-alat yang di gunakan kelompok ini merencnakan aksinya," ungkap Boy.