Sabtu, 4 Oktober 2025

Kliring Kalbar Capai Rp 19,64 T

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalbar, Hilman Tisnawan, mengatakan, transaksi kliring pada bank

Editor: Hendra Gunawan
zoom-inlihat foto Kliring Kalbar Capai Rp 19,64 T
Sriwijaya Post/Zaini
Ilustrasi

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Steven Greatness

TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalbar, Hilman Tisnawan, mengatakan, transaksi kliring pada bank di Kalbar mencapai Rp 19,64 triliun dengan jumlah warkat mencapai 610.440 lembar selama semester pertama 2012.

Jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya, yaitu Januari - Juli 2011, transaksi kliring Kalbar secara nominal meningkat 9,71 persen, sementara secara volume transaksi atau jumlah warkat mengalami penurunan sebesar 7,53 persen. Penurunan jumlah warkat menunjukkan terjadi peningkatan nilai transaksi kliring per warkat.

"Apabila selama Januari - Juli 2011, rata-rata nilai transaksi per warkat adalah sebesar Rp 27 juta, maka pada periode yang sama di tahun 2012, rata-rata nilai transaksi adalah sebesar Rp 32 juta per warkat," ujarnya kepada Tribun, Senin (10/9/2012).

Hilman memaparkan, secara nasional sejak Januari hingga Juli 2012, transaksi kliring di Indonesia mencapai Rp 1,249 triliun dengan volume 60,87 juta warkat. Jika dilihat pertumbuhannya secara tahunan (Januari-Juli 2011) dari sisi nominal, transaksi meningkat 13,36 persen (yoy). Sementara dari sisi volume meningkat 10,38 persen (yoy).

Dengan begitu, rata-rata nominal transaksi per warkat juga terjadi peningkatan, yaitu dari Rp 20 juta per warkat menjadi Rp 20,5 juta per warkat di tahun 2012. Oleh karena itu, berdasarkan angka rata-rata nilai transaksi per warkat, terlihat transaksi di Kalbar lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata nilai transaksi per warkat secara nasional.
     
Sementara sisi Real Time Gross Settlement (RTGS), total transaksi masuk, keluar dan lokal RTGS Kalbar selama semester pertama  tahun 2012 mencapai Rp 152 triliun dengan volume sebesar 127.491 transaksi. Dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya yaitu Januari - Juli 2011, total transaksi RTGS mengalami peningkatan, baik dari sisi nominal yaitu sebesar 42,39 persen dari Rp 106,67 triliun, maupun sisi volume transaksi, yaitu sebesar 5,33 persen dari total volume 121.042 transaksi.

Hilman menjelaskan, rata-rata nilai dana yang ditransfer per transaksinya mencapai Rp 1,2 miliar, atau meningkat 35,19 persen dibandingkan rata-rata nilai per transaksi di tahun 2011. Sedangkan secara nasional, transaksi RTGS selama semester pertama tahun 2012 bernilai Rp 66.337 triliun dengan total volume 10 juta transaksi.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved