Riwayat Kartosoewirjo
Rendang Jadi Menu Makan Siang Terakhir Kartosoewirjo
Buku berjudul 'Hari Terakhir Kartosoewirjo' mengisahkan proses sebelum eksekusi, hingga setelah eksekusi dan dimakamkan.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Misteri kematian imam DI/TII yang kontroversial akhirnya terungkap, melalui foto-foto yang ditampilkan dalam sebuah buku karangan Fadli Zon.
Buku berjudul 'Hari Terakhir Kartosoewirjo' mengisahkan proses sebelum eksekusi, hingga setelah eksekusi dan dimakamkan.
Berbagai kejadian unik dan ekslusif terpapar dalam buku yang diluncurkan hari ini, untuk memperingati 50 tahun kematian Kartosoewirjo yang dieksekusi pada 5 Spertember 1962.
Kejadian menarik sebelum terjadinya eksekusi mati, Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo memiliki permintaan khusus kepada Mahkamah Darurat Perang (Mahadper).
Sardjono Kartosoewirjo, anak bungsu Kartosoewirjo mengungkapkan, ada empat permintaan ayahnya saat itu.
Pertama, meminta bertemu dengan perwira NII terdekat, namun ditolak. Kedua, meminta eksekusi dilihat oleh perwakilan keluarga, juga ditolak. Ketiga, Kartosoewirjo minta jenazahnya dikembalikan ke keluarga dan dimakamkan di pemakaman keluarga, pun diitolak.
"Namun, permintaan terkhir yang meminta bertemu dengan keluarga dikabulkan," tutur Sardjono kepada wartawan, saat peluncuran dan bedah buku 'Hari Terakhir Kartosoewirjo: 81 Foto Eksekusi Mati Imam DI/TII", di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, (5/9/2012).
Mahadper mengabulkan permintaan Kartosoewirjo, karena tidak ada sangkut pautnya dengan politik.
Pertemuan Kartosoewirjo dengan keluarga untuk terakhir kalinya, diisi dengan makan siang bersama. Uniknya, dalam makan siang tersebut, menu yang disajikan ialah rendang. Padahal, dalam buku tersebut dikatakan bahwa Dewi Siti Kalsum, istri Kartosoewirjo, tidak terbiasa memakan rendang.
"Karena tidak terbiasa makan rendang, istri Kartosoewirjo merasa kepedasan," tulis caption foto yang ada dalam buku.
Foto dalam buku menggambarkan Kartosoewirjo sama sekali tidak memakan rendang yang telah disediakan. Ia hanya merokok dan berbincang dengan keluarganya.
Caption foto selanjutnya menuliskan, Kartosoewirjo menikmati kopi bersama istrinya sambil bersenda gurau sejenak.
"Anak-anak Kartosoewirjo akhirnya menghabiskan hidangan yang telah disajikan, daging rendang. Setelah makan bersama, mereka melakukan foto bersama, dan terlihat Kartosoewirjo memberikan pesan terakhir," tulis Fadli Zon.
Dalam jamuan terakhir itu, selain sang istri, lima dari tujuh anak-anak Kartosoewirjo turut hadir, yakni Tahmid Basuki Rahmat, Dodo Mohammad Darda, Kartika, Komalasari, dan Danti.
Dalam foto bersama keluarga yang terakhir, mata Dewi Siti Kalsum, istri Kartosoewirjo terlihat sembab, seusai suaminya menyampaikan pesan-pesan terakhir sebelum dieksekusi mati. (*)
BACA JUGA