Kikan Tidak Trauma Punya Suami Musisi

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kikan, eks vokalis Cokelat itu, memang agak kesulitan untuk kembali menjalin asmara dengan seorang pria, setelah resmi bercerai dengan Yuke, lima tahun silam. Ia membantah jika keadaan tersebut dinilai sebagai dampak traumatis akibat kegagalannya dalam membina rumahtangga.

"Bisa disebut trauma enggak ya? Bukan deh kayanya. Belajar jadi orang yang lebih baik saja. Melihat segala sesuatu dengan lebih dewasa. Di dalam diri kita ada ego, menyatukan dua ego itu enggak mudah. Jd bukan trauma," ucapnya, saat ditemui di studio Guet, Perdatam, Pancoran, Jakarta Selatan.

Ia hanya membutuhkan waktu untuk membenahi dirinya. Paling tidak, ia bisa menemukan jawaban terkait cara berkomitmen dengan seorang pria. Sebab, ia tak mau mengulangi kesalahan serupa saat membina rumahtangga bersama Yuke. Karena itu, ia banyak bertukar pikiran dengan teman-temannya.

"Bertukar pikiran dengan teman-teman yang gagal atau sukses. Ya, lebih ke sana. Jadi, bukan trauma, tapi berhati-hati. Saya sudah pernah gagal dan korbannya anak-anak. Saya enggak mau korbankan lagi," terangnya.

Kikan juga belum memasang target untuk menikah kembali. Yang jelas, ia sudah mematok kriteria pria yang akan menjadi pasangan hidupnya. Tidak harus seorang musisi atau bergelut di dunia hiburan, seperti dirinya. Meski demikian, pria itu harus suka musik.

"Saya enggak akan nyambung kalau dia enggak suka (musik). Enggak harus sama alirannya, yang penting interest yang besar di musik. Saya menilai kecocokan dari situ. Kriteria lain ya standar aja, misalnya dia harus bertanggung jawab, dewasa, dan lain-lain," tandasnya.