Rumah Cut Nyak Meutia Banjir Pengunjung
Rumah Cut Nyak Meutia, pahlawan Aceh, menjadi salah satu lokasi objek wisata yang ramai dikunjungi, sejak hari kedua Idul Fitri 1433 Hijriah.
TRIBUNNEWS.COM, LHOKSUKON - Rumah Cut Nyak Meutia, pahlawan Aceh, menjadi salah satu lokasi objek wisata yang ramai dikunjungi, sejak hari kedua Idul Fitri 1433 Hijriah.
Warga yang mengunjungi rumah di Desa Masjid Pirak, Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara, tak hanya berasal dari Aceh Utara dan Lhokseumawe, tapi juga dari Sumatera Utara.
“Setiap Lebaran, rumah tersebut selalu ramai di kunjungi warga. Bahkan, pada Lebaran ketiga kemarin, lokasi rumah itu disesaki pengunjung dari luar Aceh,” kata Abdul Wahab (30), warga Masjid Pirak kepada Serambi, Kamis (23/8/2012).
Sebagian besar warga yang mengunjungi rumah Cut Meutia, bukan sekadar berwisata, tapi juga untuk mempelajari sejarah.
Namun, buku-buku sejarah tentang Cut Meutia di rumah tersebut, masih sangat sedikit. Padahal, banyak warga yang ingin mempelajari sejarah Cut Meutia.
“Karena itu, warga berharap pemerintah menambah koleksi buku-buku sejarah tentang Cut Meutia, dan pahlawan Aceh lain di lokasi wisata itu. Karena, selain jadi tempat wisata juga, ada mahasiswa dari luar daerah yang ingin mempelajari sejarah Cut Meutia, tapi mereka kesulitan memperoleh referensinya,” tutur Wahab. (*)
BACA JUGA
- Pemudik di Gambir Lebih Sepi Dibandingkan di Pasar Senen
- Penumpang Kapal Pelni Naik 30 Persen
- Jasa Pengiriman Motor Tetap Ramai Usai Lebaran
- Penjaja Oleh-oleh Musiman Padati Pelabuhan Bakauheni