Peredaran Upal di Kalbar Meningkat Selama Ramadan
Peredaran uang Rupiah palsu (upal) di Kalbar meningkat selama Ramadan.
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Steven Greatness
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat Hilman Tisnawan mengatakan, peredaran uang Rupiah palsu (upal) di Kalbar meningkat selama Ramadan.
Peningkatan diprediksi semakin meningkat menjelang pemilihan kepala daerah, baik pemilihan gubernur maupun wali kota di Singkawang.
"Akhir-akhir ini selalu ada peningkatan, cuma tidak sebanyak di Pulau Jawa. Di kita rata-rata hanya ditemukan 20 lembar per bulan pada hari biasa, sekarang sudah mencapai lebih dari 50 lembar per bulan, dengan pecahan Rp 50 ribu dan Rp 100 ribu," ujarnya kepada Tribun. (*)
BACA JUGA
- Dedy Cabuli Dua Anak Kandung Berulang Kali
- Leher Udin Terjerat Tali di Rumah yang Porak-poranda
- Warga Bantul Tidak Rasakan Gempa 5,2 SR
- Pembunuh Dua Orang di Papua Rampas Harta Korban