Penumpang Pesawat di Juanda Diprediksi 830 Ribu Orang

Laporan Wartawan Surya, Wiwit

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Jumlah penumpang pesawat arus mudik dan arus balik Lebaran yang melalui Bandara Internasional Juanda, diprediksi akan mencapai sekitar 830 ribu orang.

Lonjakan penumpang pada arus lebaran ini didasarkan mulai  H-9 atau tanggal 10 Agustus hingga H+7 atau pada tanggal 27 Agustus. "Jumlah sekitar 830 ribu penumpang itu akan dilayani dengan 6.155 pesawat," jelas Humas Bandara Juanda Surabaya, Saryo, Kamis (9/8/2012).

Menurutnya dibanding tahun sebelumnya, pergerakan pesawat di Bandara Juanda pada masa lebaran Tahun 2012  terjadi peningkatan antara 7 persen sampai 12 persen. Sedang pergerakan penumpang diperkirakan mencapai 12 persen sampai 20 persen.

Menurutnya, pihak manajemen Bandara Juanda memprediksi puncak arus mudik terjadi pada  tanggal 16 Agustus. "Yaitu pada masa awal cuti bersama," kata Saryo yang baru dilantik sebagai Humas menggantikan Firtson Mansyur.

Pada tanggal tersebut diperkirakan  terjadi 355 pergerakan pesawat, dengan jumlah kedatangan dan keberangkatn pesawat domestik mencapai 162. Sedang kedatangan pesawat internasional sebanyak 15, dan keberangkatan internasional sebanyak 16 pesawat.

Sementara pergerakan penumpang arus mudik diperkirakan mencapai  49.350 orang, dengan rincian penumpang domestik yang datang  mencapai 21.521 dan keberangkatan mencapai 22.789.

Sedang untuk  penumpang internasional kedatangan mencapai 2.895 dan keberangkatan penumpang mencapai 2.751.

Untuk arus balik diprediksi akan terjadi pada H+2 atau pada 22 Agustus yang diperkirakan mencapai 355 pergerakan. Terdiri  dari 161 pesawat domestik yang berangkat dan datang. Sementara untuk penerbangan internasional  kedatangan pesawat  mencapai 17 dan keberangkatannya 16.

Untuk  penumpang pada arus balik diperkirakan mencapai 52.174, dengan jumlah kedatangan domestik mencapai 23.925 dan keberangkatan domestik, 22.823. Sedang  kedatangan penumpang internasional mencapai 3.576 dan penumpang berangkat mencapai 1.850.

Saryo menambahkan prediksi pergerakan penumpang dan pesawat tersebut didasarkan pada jumlah operator pesawat yang masuk, melintasi, atau berangkat dari Juanda. "Kami memprediksi pergerakan  berdasarkan kapasitas penumpang dari masing-masing maskapai. Prediksi jumlah bisa naik atau malah turun,” lanjut Saryo.

Sejumlah pesawat yang melayani selama arus mudik dan balik lebaran diantaranya untuk pesawat domestik adalah Garuda Indonesia, Garuda Citilink, Merpati Nusantara, Lion Air, Wings Air, Batavia Air, Sriwijaya Air, Express Air, Airfast, Indonesia Air Asia, Dirgantara Air Services, Travira Air, Kalstar, Trigana Air, dan Pacific Royale.

Sedangkan maskapai internasional diantaranya  adalah Silk Air, Air Asia, Valu Air, Cathay Pacific, Royal Brunei, Eva Air, China Airlines, Lion Air, dan Fire Fly.