Butuh Rp 8 Miliar untuk Lampu Stadion Gajayana
Kekuatan dan kualitas lampu di Stadion Gajayana Malang, Jawa Timur bakal ditingkatkan, untuk memenuhi standar pertandingan internasional.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Kekuatan dan kualitas lampu di Stadion Gajayana Malang, Jawa Timur bakal ditingkatkan, untuk memenuhi standar pertandingan internasional.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kota Malang Hadi Santoso mengatakan, lampu di Stadion Gajayana hanya memiliki kekuatan 500 lux. Padahal, standar dari Federasi Sepakbola Asia (AFC) adalah lampu dengan kekuatan 1.200 lux.
"Jika untuk latihan dan amatir sampai nasional, lampu segitu sudah cukup. Karena, untuk latihan cukup 100 lux, untuk pertandingan amatir 200 lux, dan untuk nasional juga cukup 500 lux," kata Sony, panggilan Hadi Santoso, Jumat (3/8/2012).
Untuk mengganti lampu beserta gensetnya, Dispora butuh dana sekitar Rp 8 miliar. Saat ini, dana yang tersedia hanya Rp 1,5 miliar. Jumlah itu baru cukup untuk membangun satu tiang lampu sisi utara. Sedangkan kekurangan dana akan dicarikan dari sisa anggaran.
Satu stadion butuh empat tiang lampu. Satu tiang lampu akan digunakan 32 lampu, yang masing-masing berkapasitas 2.000 watt.
"Saat ini, satu tiang hanya 20 lampu," imbuh Sony.
Hasil dari bongkaran lampu, bakal dialokasikan di Stadion Blimbing, lapangan tenis, dan veledrom. Tahap pertama akan diberikan ke Stadion Blimbing.
Meski kondisi lampu belum sesuai standar AFC, stadion yang menjadi kandang tim Persema dan Arema LPI, masih bisa digunakan untuk pertandingan internasional.
Biasanya, setiap pertandingan AFC di stadion berkapasitas 25 ribu penonton, selalu dimainkan saat sore hari, sehingga tak memerlukan pancaran cahaya lampu yang maksimal. (*)
BACA JUGA
