Kamis, 2 Oktober 2025

Pasokan Sembako Meningkat pada Ramadan Tahun Ini

Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan mengklaim pasokan sembilan bahan pokok (sembako) bulan suci Ramadan tahun ini

Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-inlihat foto Pasokan Sembako Meningkat pada Ramadan Tahun Ini
TRIBUN SUMSEL/ABRIANSYAH LIBERTO
RAMAI - Suasana Pasar 16 pada sore hari masih tampak ramai oleh para pengunjung yang ingin membeli sembako sebelum bulan ramadhan tiba, Kamis (19/7/2012).Beberapa pusat perbelanjaan dan pasar tradisinonal di Palembang mulai ramai dikunjungi warga menjelang bulan suci Ramadhan. Mereka ingin berbelanja kebutuhan pokok menyambut bulan suci yang sangat dinantikan oleh umat Islam.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan mengklaim pasokan sembilan bahan pokok (sembako) bulan suci Ramadan tahun ini lebih meningkat dibanding tahun sebelumnya.

“Pasokan bahan kebutuhan pokok pada bulan puasa tahun ini meningkat jika dibandingkan dengan periode sama tahun 2011,” tegas mantan Kepala BKPM ini kepada wartawan, Kamis (19/7/2012), saat mengunjungi Pasar Induk Tanah Tinggi Tangerang.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Gunaryo, juga menegaskan bahwa pasokan bahan kebutuhan pokok akan cukup hingga Hari Raya Idul Fitri.

“Permintaan terhadap bahan pokok cenderung meningkat menjelang bulan puasa dan Lebaran, tapi kami akan berupaya agar harga tidak terlalu terpengaruh dengan cara meningkatkan pasokan, melakukan pengawasan terhadap distribusi bahan pokok serta melakukan pasar murah dan operasi pasar,” papar Gunaryo.

Lebih lanjut, Gita juga meminta kepada masyarakat agar tidak panik dan melakukan penimbunan bahan kebutuhan pokok. Pasalnya, pembelian yang berlebihan malah akan memicu kenaikan harga.

"Selain bawang putih yang pasokannya menurun, bahan kebutuhan pokok lainnya cukup tersedia,” tegasnya.

Mendag juga menggarisbawahi pentingnya bagi masyarakat merubah pola konsumsi dalam rangka menstabilkan harga bahan pangan.

“Dengan tidak melakukan konsumsi yang berlebihan, maka masyarakat dapat membantu pemerintah untuk mengendalikan harga, sekaligus menjaga kesehatannya sendiri,” jelasnya.

Hal lain yang penting, menurut Mendag, adalah adanya pertukaran informasi mengenai ketersediaan bahan kebutuhan pokok di seluruh titik distribusi di Indonesia.

Atas hal itu, dia meminta masyarakat secara aktif menginformasikan kepada pemerintah jika terjadi kelangkaan bahan kebutuhan pokok di daerahnya agar pemerintah dapat meminta para pelaku usaha untuk segera mengisi kelangkaan tersebut.

BACA JUGA:

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved