PSSI Kaltim Minta Drawing Cabor Sepakbola PON 2012
terkait keputusan PSSI Pusat yang membatalkan hasil putusan komite banding menyangkut gugata
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Budhi Hartono
TRIBUNNEWS.COM SAMARINDA,- Tim PSSI PON Kaltim melayangkan surat ke KONI Pusat melalui Badan Arbitrase Olahraga Republik Indonesia (BAORI) dan ke Joint Comitte, terkait keputusan PSSI Pusat yang membatalkan hasil putusan komite banding menyangkut gugatan Tim PON PSSI Kalsel kepada Tim PON PSSI Kaltim. Surat tersebut, meminta agar BAORI mencabut hasil drawing dan tim joint comitte mengambil sikap bijak soal keputusan peninjauan kembali (PK) PB PSSI.
Sekretaris Pengprov PSSI Kaltim Budi Irawan menjelaskan, dalam surat itu membeberkan ada dua hal yang dilakukan PB PSSI Pusat yang menyalahi aturan dan prosedur dalam menyikapi gugatan PSSI Kalsel yang telah gagal di babak kualifikasi PON 2012.
"Pertama soal putusan PK PSSI Kalsel. Pokok masalah yang diajukan pemohon (PSSI Kalsel tidak sesuai dengan hasil keputusan. Novum (bukti baru) yang diajukan soal domisili pemain PON Kaltim. Tapi putusan PSSI malah membatalkan putusan komite banding. Putrusanya menyimpang dari subtansinya," beber Budi, Jumat (13/7/2012).
Sedangkan surat gugatan yang diajukan KONI Kaltim dilayangkan ke KONI Pusat melalui BAORI agar mencabut dan membatalkan hasil drawing yang diumumkan PB PON tanggal 26 Juni 2012 lalu. "Kita minta dicabut hasil drawing untuk cabor sepakbola, karena masalahnya tidak sesuai aturan dan prosedural yang mengacu aturan statuta PSSI dan FIFA," tegasnya.(Bud)