Ban IRC Masih Jadi Andalan Pembalap Indoprix
Ban IRC kembali memegang peranan di ajang balap motor bergengsi di tanair, Indoprix.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ban IRC kembali memegang peranan di ajang balap motor bergengsi di tanair, Indoprix. Semuanya itu dilakukan oleh PT Gajah Tunggal selaku produsen ban IRC demi kenyamanan para pembalap yang berlaga di arena sirkuit.
Sebagai sponsor utama dari balapan bergengsi Indoprix dengan menyediakan ban IRC Razzo 166 dan Razzo 221 bagi seluruh pembalap nasional di Indoprix, PT Gajah Tunggal Tbk melakukan inovasi dari setiap seri ke seri berikutnya. Hingga memasuki seri ketiga di Sirkuit Internasional Sentul, akhir pekan lalu, ban IRC menjadi andalan.
Di bawah cuaca panas terik, semua pembalap tetap stabil di lintasan lantaran kesempurnaan dari ban IRC Razzo 166 dan 221 yang mereka pakai sebagai ban resmi di kancah balap motor tertinggi di tanah air ini. Persaingan ketat benar-benar terjadi di ajang ini, di nomor bergengsi kelas IP 110 cc dan IP 125 cc.
Di kelas IP 125, dua pebalap yang mendominasi pada seri kedua Maret lalu, Hokky Krisdianto dan I Gde Arya Kurniawan akhirnya mampu dipatahkan oleh para pebalap dari tim Kawasaki dan Yamaha.
Yudhistira secara keseluruhan menjuarai balapan IP 125 untuk seri ketiga dengan nilai 41 Yudhistira merasa puas dengan hasil yang diperolehnya pada balapan kelas IP 125 itu. “Saya merasa puas karena di dua kelas saya berada super pole. Meski hasil maksimal saya peroleh di kelas IP 125. Ini sesuai dengan presdiksi saya memaksimalkan hasil di race kedua. Ban IRC sebagai ban resmi yang kami pakai pun sangat membantu karena sangat paten baik di lintasan basah maupun kering,” ujar Yudishtira.
Sementara di kelas IP 110, pebalap asal DI Yogyakarta, Sudarmono tampil sebagai yang terbaik. Arijanto Notorahardjo, General Marketing PT Gajah Tunggal Tbk mengaku puas dengan hasil yang dicapai secara keseluruhan. Apalagi di setiap race pembalap bisa bergantian menjuarai lomba yang menandakan persaingan sengit terjadi berkat patennya ban yang mereka pergunakan.
“Kami puas dengan balapan ini karena memasuki seri ketiga ini balapan semakin kompetitif. Para juara di masing-masing kelas bergengsi IP 125 dan IP 110 silih berganti. Kami akan terus melakukan penyempurnaan untuk ban resmi Indoprix ini dan memasuki seri keempat nanti, semua pembalap dipastikan akan lebih puas dengan hasil kerja ban kami di lintasan,” kata pria yang akrab disapa Ari, akhir minggu lalu.
Baca juga: