Tahapan Pilgub Sulsel Tumpang Tindih
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel dipastikan akan kewalahan untuk menjalankan dua agenda hajatan demokrasi secara bersamaan
Laporan Wartawan Tribun Timur/ Author Adin Syekhuddin
TRIBUNNEWS.COM MAKASSAR-- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel dipastikan akan kewalahan untuk menjalankan dua agenda hajatan demokrasi secara bersamaan, yakni Pemilihan Gubernur Sulsel 2013 dan Pemilihan Legislatif 2014 nanti.
Tahapan Pilgub Sulsel yang akan mulai bergulir 26 Juli 2012 dipastikan akan tumpang tindih dengan tahapan Pemilihan Legislatif 2014 yang diperkirakan akan mulai bergulir Agustus mendatang.
Kepala Bagian Program Data, Organisasi, dan SDM KPU Sulsel, Muhammad Adnan Tahir menjelaskan komisioner dan staf sekretariat KPU Sulsel disamping disibukkan dengan tahapan pilgub juga harus memikirkan tahapan pileg.
Ia menjelaskan, berdasar pada Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 disebutkan tahapan penyelenggaraan pemilu harus dilaksanakan paling lambat 22 bulan sebelum pemungutan suara.
"Tumpang tindihnya disini, tahapan pilgub kan mulai 26 Juli, sedangkan di undang-undang itu disebut minimal 22 bulan tahapan pileg sudah harus jalan, perkiraan saya Agustus ini sudah harus jalan," kata Adnan, Rabu (27/6).
Saat soft lunching tahapan Pileg 2014 di Hotel Borobudur, Jakarta, 8 Juni lalu diketahui hari H pemilihan legislatif jatuh pada 9 April 2014.
Meski mengakui akan terjadi tumpang tindih dan harus bekerja ekstra keras lagi, namun diyakini antara tahapan pilgub dan tahapan pileg tidak akan mengganggu satu sama lain.
"Kalau mengganggu atau tidak, saya yakin tidak, cuma harus kerja ekstra keras saja. Lagipula kan (tahapan pileg) pasti baru pada tahapan-tahapan awal, belum sampai pada yang penting-penting," kata Adnan.
Pada 26 Juni mendatang, KPU Sulsel akan mengawali tahapan Pilgub Sulsel dengan penyampaian daftar penduduk pemilih potensial pemilu (DP4) kepada dari Pemprov Sulsel kepada KPU Sulsel.
KPU Sulsel sendiri telah melakukan sejumlah persiapan teknis untuk menyongsong tahapan pilgub seperti pelatihan penyelesaian sengketa pilkada, workshop distribusi logistik, dan rapat konsolidasi sesama komisioner di Sulsel. (din)
Terkait Berita Regional :
- Tombak Canai Dipercaya Sembuhkan Jantung Koroner
- PAN Minta PPP Sulsel Tidak Campuri Dapurnya
- Lagu 'Belah Duren' Dicekal di Sekayu
- Antar 2 Paket Ineks Doni Dapat 2 Butir Ekstasi
- Bakti Sosial TNI-KB
- Nilai Kontrak Hotel Garden Rp 125 Per Bulan
- Mbah Sumari Tewas Adu Carok dengan Mbah Suyono
- Imigrasi Nunukan Akan Gunakan Pendataan Biometrik