Minggu, 5 Oktober 2025

Euro 2012

Film The Raid Dibanjiri Penonton di Bioskop Polandia

Warga Warsawa masih sempat meluangkan waktu untuk menyaksikan film The Raid di tengah-tengah hiruk pikuknya Euro 2012.

Penulis: Husein Sanusi
Editor: Ravianto
zoom-inlihat foto Film The Raid Dibanjiri Penonton di Bioskop Polandia
Ist
Film The Raid menembus bioskop Polandia.

TRIBUNNEWS.COM, WARSAWA - Indonesia patut bangga. Sebuah karya seni anak bangsanya yang terepresentasi dalam karya film berjudul The Raid mampu go international dan menuai pujian dari masyarakat internasional termasuk orang Polandia.

Warga Warsawa masih sempat meluangkan waktu untuk menyaksikan film The Raid di tengah-tengah hiruk pikuknya Euro 2012. Tribun menyaksikan antusiasme warga Warsawa menyaksikan film karya sutradara Gareth Evans itu di bioskop Mall Arkadia, Warsawa, Kamis (21/6).

Secara umum The Raid memang sudah tayang di lebih dari 280 bioskop Eropa termasuk Inggris dan Irlandia, sejak 18 Mei 2012 lalu. Di Warsawa sendiri telah tayang pada akhir Mei lalu jelang pembukaan Euro 2012.

Meski sudah hampir lewat selama satu bulan tapi animo penonton untuk menyaksikan film laga tentang seni bela diri pencak silat ini masih mendapat sambutan hangat dari para penonton di Negeri Lech Walesa. Masih ada banyak penonton yang hadir pada saat pemutaran film kemarin.

Tarif menonton The Raid di bioskop Warsawa sebesar 30 zloty atau sekitar Rp 90 ribu. Film ini diputar dua kali dalam sehari di bioskop mall Arkadia. Saat masih baru ditayangkan di Polandia diputar sampai empat kali dalam sehari.

Luiza Radziejewska, yang diwawancarai Tribun setelah menyaksikan film tersebut mengaku sangat terhibur dan memberikan pujian terhadap aktor-aktor Indonesia yang bermain di film laga tersebut.

"Saya suka melihat film dari negara Anda. Itu film yang sangat bagus sekali dengan akting-akting natural. Meski terlihat agak sedikit sadis tapi saya menikmatinya. Ada nilai-nilai tradisional bela diri Indonesia yang menambah wawasan saya," kata Luiza.

Film ini dibintangi Iko Uwais sebagai Rama, anggota tim Polisi elite penyerbu dengan agenda tersembunyi, protagonis utama film. Aktor lainnya adalah Donny Alamsyah, Pierre Gruno, dan Ray Sahetapy.

Saat film The Raid dibuka dengan adegan Rama yang lagi latihan dan harus meninggalkan istrinya yang sedang hamil, para penonton yang menyaksikan di bioskop hari itu memang sudah mulai terasa dibawa hanyut ke dalam alur film.

Kemudian dilanjutkan dengan adegan sadis dari Tama yang diperankan Ray Sahetapy pimpinan gembong narkoba. Di sinilah para penonton mulai mengetahui keahlian orang Indonesia memainkan seni bela diri.

Makin terlihat jelas kemahiran aksinya saat adegan beralih ke pasukan khusus yang siap menyerbu sarang Tama. "Aksi.. Aksi.. dan Aksi... pada bagian ini kami benar-benar menikmatinya, aktor-aktornya bagus dan hebat-hebat," puji Luiza.

Mendapat pujian dari warga Warsawa tentu bukan sembarang pujian. Pasalnya mayoritas warga Warsawa memiliki cita rasa tinggi terhadap seni.

Di Warsawa bisa ditemukan dengan mudah anak-anak muda belajar teater bahkan mereka biasa mempertontonkan itu di jalan-jalan atau di kawasan-kawasan tertentu seperti di kota tua dan di museum-museum.(Tribunnews.com/cen)

selengkapnya baca di : Tribun Jakarta edisi siang

Berita Terkait: Euro 2012
Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved