Rumah dan Kafe Hancur Diterjang Abrasi

TRIBUNNEWS.COM, LHOKSUKON - Tiga kafe di kawasan Pantai Desa Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara, Kamis (7/6/2012) sekitar pukul 11.00 WIB rusak diterjang abrasi yang diakibatkan oleh pasang purnama. Selain itu, sejumlah rumah warga di sepanjang garis pantai di Aceh Utara rusak akibat terendam pasang purnama.

"Air laut mulai merendam rumah warga sejak empat hari lalu. Namun, yang paling parah dalam dua hari terakhir. Kafe kami hancur karena diterjang pasang purnama. Beruntung, sebagian barang dagangan kami sempat diselamatkan,” kata Iskandar, salah seorang pemilik kafe kepada Serambi (Tribun Network), kemarin.

Akibat musibah itu, sebagian warga di kawasan itu yang selama ini mencari nafkah dengan berjualan di pinggir laut sekarang tak bisa berjualan lagi karena kafenya sudah hancur.

"Kejadian ini sudah sering terjadi, tapi sebelumnya tak separah sekarang," kata Iskandar yang dibenarkan M Yusuf, pemilik kafe lainnya.

Karenanya, mereka berharap Pemkab Aceh Utara segera membangun tanggul pemecah ombak di kawasan itu agar kejadian yang sama tak terulangi lagi. "Harapan kami pemkab juga mau membantu modal usaha bagi kami," pintanya.

Sementara warga di tiga desa dalam Kecamatan Lapang, Aceh Utara dalam empat hari terakhir terpaksa membeli air untuk konsumsi karena air sumur mereka sudah asin akibat masuk air laut.

Selain itu, puluhan hektare tambak di tiga desa tersebut yaitu Kuala Keureutoe, Kuala Cangkoi, dan Desa Matang Baroh juga terendam pasang purnama. Hal yang sama juga terjadi di Lancang Barat, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara. Sementara itu, lima rumah warga di Desa Kuala Keuretoe hingga kemarin masih terendam air laut.(c37)

BACA JUGA:

• Wali Kota Pematangsiantar Dianggap Abaikan Kepentingan Warga 
• Ambon Lumpuh Total 
• Kenapa Harus Pakai Selendang Komandan? 
• Lamsel Proyeksikan Surplus Beras 114.108 Ton