Euro 2012
Inggris Terapi Garam
Kedatangan timnas Inggris di putaran final Euro 2012 juga diiringi dengan beragam eksklusivitas, mulai dari pesawat sampai urusan hotel.
Laporan wartawan Tribun Jakarta Deodatus S. Pradipto
TRIBUNNEWS.COM - Selaras dengan Premier League yang berkelas mewah, kedatangan timnas Inggris di putaran final Euro 2012 juga diiringi dengan beragam eksklusivitas, mulai dari pesawat, jenis mobil, makanan sampai urusan hotel.
Mereka memilih Hotel Stary, yang hanya berjarak 20 meter dari Main Market Square, ruang publik terbesar di Eropa yang menjadi tempat favorit warga Krakow dan turis-turis asing. Kebetulan, Football Association (FA) mengizinkan skuat St. George Cross untuk pelesir menikmati kota Krakow selama turnamen berlangsung.
Hotel Stary bergaya klasik nan elegan. Kesan tersebut terasa ketika memasuki Hotel Stary. Bangunan berdiri pada abad ke-14. Atapnya masih dipertahankan, bersamaan dengan pilar-pilar bangunan dari abad ke-16 dan poligram dari abad ke-18.
Pihak hotel menyiapkan 53 kamar yang nyaman bagi skuat Inggris. Hotel Stary memberikan sentuhan renaissance pada kamar masing-masing personil tim Inggris dengan dominasi warna cokelat keemasan.
Kamar mereka pun dijejali perabotan dari kayu dan sofa berbahan kulit yang tidak memakan tempat. Para pemain Inggris mudah membilas badan mereka karena sebuah bathtube tergeletak di samping tempat tidur kayu mereka.
Selama di Krakow, tim Inggris akan disajikan hidangan khas Polandia yang super lezat. Mereka diberikan fasilitas terapi dengan garam beryodium yang didatangkan dari Laut Mati sambil santai dan memulihkan kondisi fisik seusai bertanding dan berlatih.
Terapi yang disebut salt-iodine cave ini merupakan teknik penyembuhan tubuh yang menggunakan media garam. Orang tidak perlu pergi ke laut untuk relaksasi. Model ini berfungsi untuk menggantikan sel-sel tubuh yang rusak sehingga tubuh terhindar dari penyakit yang tidak diinginkan.
baca juga: