Brankas Kantor Pos Bengkong Berisi Rp 15 Juta Dirampok
Aksi perampokan di kota Batam akhir-akhir ini benar-benar menakutkan, tidak saja barang-barang elektronik dan uang tunai

Laporan Wartawan Tribun Batam, Hadi Maulana
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Aksi perampokan di kota Batam akhir-akhir ini benar-benar menakutkan, tidak saja barang-barang elektronik dan uang tunai, bahkan brankas yang terbilang cukup berat juga digasak pelaku perampokan.
Seperti yang terjadi di PT Pos Indonesia, Kantor Pos Cabang Bengkong Komplek Ruko Bengkong Aljabar Blok C No.9, satu unit brankas yang berisikan uang tunai senilai Rp 15 juta raib digasak perampok.
"Kami juga kurang tahu kapan kejadiannya, namun kami memperkirakan kejadian ini dini hari Kamis (31/5/2012)," kata Sofian, petugas Kantor Pos Bengkong Harapan, Kamis (31/5/2012).
Sofian juga mengakui kalau hal ini diketahui setelah salah satu staf kantor pos tiba di kantor pos. "Saat ingin membuka pintu teralis, ternyata panel pintunya sudah dalam kondisi rusak, dan gembok pintu trealis tersebut sudah tidak ada terlihat lagi di pintu," ujar Sofian.
Senada juga diungkapkan Ade Irwan, Wakil Kepala PT Pos Indonesia Batam yang mengaku juga tidak tahu persis dari awal kejadiannya. "Kebetukan saya baru datang dari Pekanbaru, dan begitu mendapatkan laporan ini, saya langsung meluncur ke Kantor Pos Cabang Bengkong ini," kata Ade.
Ade menyebutkan untuk isi brankas sendiri, diperkirakan uang tunai yang jumlahnya hampir Rp 15 jutaan. Dimana uang tersebut merupakan uang perangko dan sejumlah uang yang dipergunakan untuk keperluan Kantor Pos cabang Bengkong itu sendiri.
"Jumlah pastinya saya juga tidak tahu, namun dari pengakuan staf disini, diperkirakan lebih kurang Rp 15 jutaan," ujarnya.
Ade juga memperkirakan pelaku perampokan ini lebih dari tiga orang dan pastinya menggunakan kendaraan roda empat. "Kenapa saya bilang demikian, karena pelaku itu membawa lari brankas, lagian brankas yang dipergunakan kantor pos merupakan brankas lama yang beratnya bukan main. Makanya saya perkirakan lebih dari tiga orang, karena brankas itu bisa diangkat atau ditarik paling sedikit empat orang, dan membawanya pasti menggunakan roda empat," terang Ade.
"Tapi kalau kami lihat dari bekas-bekasnya, brankas ini ditarik pelaku, dan bekas itu juga terlihat di lantai kantor pos," kata Ade lagi.
Ade memperkirakan pelaku perampokan tersebut lewat pintu depan, hal ini terlihat dari bekas yang ada di pintu teralis. "Kalau lihat bekasnya, pintu teralis ini dicongkel dan gemboknya dipotong dan dibuang," papar Ade.
Saat ini kasus perampokan ini sedang ditangani pihak Mapolsek Bengkong. "Sudah kami laporkan ke Mapolsek Bengkong tadi pagi, mudah-mudahan saja kasus ini cepat terungkap," harap Ade.
Sementara itu pelayanan di Kantor Pos Cabang Bengkong Aljabar tetap berjalan.
"Pelayanan tetap buka dan tidak boleh tutup. Karena ini memang sudah kewajiban kami. Lagian yang dibawa kabur brankas dan juga sudah dilaporkan ke Polisi. Sementara jaringan dalam kondisi baik, jadi tidak ada alasan untuk tutup," jelas Ade Irwan, Wakil PT Pos Indonesia Batam.
Pantauan Tribun Batam (Tribun Network) di lokasi kejadian, dibawah arahan Ade Irwan, sejumlah staf Kantor Pos Cabang Bengkong terlihat berbagi tugas, dimana karyawan wanita fokus melakukan pelayanan, sedangkan karyawan pria memperbaiki pintu teralis.