Politisi Aceh Ditembak
Polisi Temukan Tujuh Selongsong Peluru AK-47
Polisi yang menyisir lokasi penembakan Syukri Abdullah alias Pangkuk, menemukan 7
lihat foto
Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Yusmandin Idris
TRIBUNNEWS.COM, BIREUEN - Polisi yang menyisir lokasi penembakan Syukri Abdullah alias Pangkuk, menemukan tujuh selongsong peluru diduga jenis AK-47. Sementara itu, mobil CRV BK 1808 JW yang dikendari Pangkuk, saat ini sudah ditarik ke Mapolres Bireuen.
Mobil CRV yang sudah dicat dengan gambar atribut Partai Aceh (PA) itu diberondong dengan senjata laras panjang di kawasan Desa Paya Rangkuluh, Kecamatan Kutablang Bireuen, sekitar pukul 00.30 WIB, Rabu (16/5/2012) dini hari tadi dua penumpang tewas, satu selamat.
Kapolres Bireuen, AKBP Yuri Karsono SIK kepada Serambinews.com mengatakan, pelaku melakukan penembakan dari arah depan, setelah kendaraan diserempet dan sudah diikuti. "Kita sudah membentuk tim operasional lapangan untuk melakukan tugasnya,” kata Kapolres.
Korban yang tewas bernama Syukri alias Pangkup (35) warga Desa Panggoi, Lhokseumawe dan Cut Yetti (40), berlamat di kawasan PIM Lhokseumawe, sedangkan korban yang selamat dari musibah itu bernama TM Yasir (15) warga Desa Blang Seupeng, Kecamatan Peukan Baro, Calee Pidie.
Kendaraan CRV rusak berat bagian depan dan terpental dan terperosok ke kanan jalan dari arah kiri jalan dari Lhokseumawe.
Keterangan diperoleh Serambinews.com di lokasi kejadian, awalnya CRV tersebut dari Banda Aceh hendak ke Lhokseumawe dan ada satu unit Avanza juga dari Banda Aceh.Setibanya di Batee Iliek, TM Yassir (15) penumpang Avanza dinaikkan ke CRV, kemudian kedua kendaraan berpisah.
Amatan Serambinews.com di lapangan Rabu dinihari, puluhan personil dari Polres Bireuen melakukan pengamanan ruas jalan, karena banyak kendaraan yang berhenti, petugas mengatur arus lalulintas.
