Pilih Sekolah Sambil Nikmati Pesta Budaya Jepang

TRIBUNNEWS.COM - Berbagai budaya Jepang muncul di Hotel Nikko Jakarta Sabtu (26/2/2011). Kegiatan yang sudah keempat kali ini diselenggarakan untuk semakin menarik minat para pelajar Indonesia pergi belajar ke negeri Sakura.

Pandan College dalam rilisnya kepada Tribunnews.com menjelaskan dalam pesta ini akan menghadirkan 25 sekolah Jepang. Pesertanya adalah sekolah bahasa Jepang juga Universitas yang ada di Jepang.

Ajang ini diharapkan tidak disia-siakan, mengingat ada kesempatan emas untuk berdialog langsung dengan para pemilik dan kepala sekolah Jepang. Di sini Anda bebas menanyakan kehidupan mengenai belajar di Jepang dari tangan pertama.

Kesempatan emas ini langka diperoleh dan penyampaian walaupun menggunakan bahasa Jepang, ada penerjemah bahasa Indonesia sehingga pengunjung semua praktis dengan mudah memperoleh informasi dalam bahasa Indonesia, papar Richard Susilo Komisaris sekolah bahasa Jepang Pandan College, penyelenggara Japan Education Fair (JEF) tersebut.

Selama penyelenggaraan JEF, seminar pendidikan Jepang yang berskala internasional dengan pakar pendidikan Jepang, Mr. Motomura, dan pengajar senior Universitas Pendidikan Indonesia, Akhmad Dahidi, akan membahas mengenai kependidikan Jepang dan kehidupan di Jepang bagi para pelajar Indonesia.

Setelah itu berbagai acara budaya Jepang termasuk penyajian Shodo atau kaligrafi bahasa Jepang, tarian Jepang, Taiko, workshop, serta teater drama bahasa Jepang akan ikut memeriahkan acara tersebut yang diperkirakan akan dihadiri lebih dari 2000 pengunjung.

"Mudah-mudahan saja acara ini dapat memberikan manfaat bagi pengunjung terutama para calon pelajar Indonesia yang mau belajar ke Jepang, kata Richard dari Pandan College.

Satu hal menarik pula adalah informasi beasiswa bagi pelajar Indonesia yang mau bersekolah ke Jepang, akan disampaikan pihak kedutaan besar Jepang. Termasuk pula Pandan College memberikan beasiswa 20.000 yen sebulan bagi pelajar Indonesia yang layak dan pantas untuk belajar di Jepang.

Semua itu tentu semakin mengenal Jepang lebih lanjut dan pada akhirnya para pelajar Indonesia yang telah lulus nantinya diharapkan dapat menjadi jembatan antara kedua negara Indonesia dan Jepang, sehingga hubungan keduanya jaugh semakin baik di masa mendatang. JEF diselenggarakan hanya satu hari dari jam 10 pagi hingga jam 18 sore.

Selain penguasaan teknologi dan ekonomi, Jepang juga terkenal dengan budaya yang halus serta masih Asia, sehingga pantas dan layak bagi pelajar Indonesia menempuh ilmunya ke negeri matahari terbit itu.