Kerugian Materi Rp 6 Miliar, Lapas Banceuy yang Terbakar Akan Dibangun Seperti Semula
Secara materi, rugi Rp 6 miliar. Tapi ada kerugian lain lebih besar. Semisal, persoalan petugas, pelayanan, dan data warga binaan yang terbakar.
Penulis:
Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor:
Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Bangunan Lapas Banceuy yang terbakar Sabtu, pekan lalu mulai diperbaiki, Senin (25/4/2016). Beberapa petugas naik ke atap gedung yang terbakar.
Kepada wartawan, Kepala Kantor Wilayah Kemenkum HAM Jawa Barat, I Wayan Sukerta mengatakan pihaknya akan membangun kembali gedung yang terbakar seperti semula dengan jangka waktu tertentu.
Ia juga berkoordinasi dengan Kementerian Hukum dan HAM soal data-data warga binaan yang terbakar.
Sebab, beberapa data warga binaan yang terbakar itu juga terkait dengan pembebasan bersyarat.
Kerugian akibat kericuhan dan kebakaran yang melanda Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Banceuy diperkirakan mencapai Rp 6 miliar.
"Secara material, kerugian Rp 6 miliar. Tapi kerugian lain-lainnya jauh lebih besar. Misalnya persoalan petugas, persoalan pelayanan, data warga binaan itu jauh lebih besar kerugiannya karena tidak bisa dinilai," ujarnya di Lapas Banceuy, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Senin (25/4/2016).
"Semua masih disusun dan koordinasikan dengan direktorat jendral untuk bisa disusun didapatkan kembali data warga binaan. Data-data tersebut sudah di-back up di kantor kementerian pusat," ujar Wayan.
Mengenai investigasi internal, kata Wayan, pihaknya menunggu hasil pemeriksaan polisi. Sejauh ini polisi masih meminta keterangan kepada petugas lapas dan seorang warga binaan.
"Secara internal nanti tim inspektorat jenderal akan pendalaman," tandas Wayan.(*)