Wartawan Dilarang Meliput Rapat Akbar Ikatan Karyawan Timah
"Maaf pak kami diminta direksi untuk menahan wartawan" kata seorang Satpam.
Laporan Wartawan Bangka Pos, Deddy Marjaya
TRIBUNNEW.COM, BANGKA -- Sejumlah wartawan yang hendak meliput aksi rapat akbar Ikatan Karyawan Timah (IkT) di halaman Kantor PT Timah Tbk, Senin (26/1/2016), sempat gigit jari.
Pasalnya mereka sempat dilarang masuk untuk melakukan peliputan.
Jurnalis dari berbagai media ini diatahan Satpam dipintu gerbang.
"Maaf pak kami diminta direksi untuk menahan wartawan" kata seorang Satpam.
Padahal saat itu kegiatan aksi IKT sudah dimulai.
Dari kejauhan ketua IKT Ali Samsuri yang melihat wartawan dilarang masuk langsung berbicara dengan pengeras suara.
"Kawan-kawan media silahkan masuk kenapa itu dilarang masuk saja," teriak Ali Samsuri.
Namun satpam masih berkeras menunggu intruksi dari direksi.
Melihat itu Ali Samsuri semakin keras berbicara.
"Masuk saja itu media kawan kita jangan dilarang ayo masuk siapa yang melarang kalian masuk saja," kata Ali Samsuri. (*)