TOPIK
Pembunuhan Sadis di Pulomas
-
Ia meminta publik tidak berasumsi bahwa peristiwa ini terjadi karena ada motif pembunuhan secara terencana
-
Warga, kata Kepala Keamanan sekitar, Heru mengatakan bahwa warga tidak boleh keluar rumah untuk melihat kejadian penembakan pelaku.
-
Petugas juga menangkap Erwin Situmorang dalam keadaan hidup yang kini dibawa ke Polda Metro untuk diperiksa intensif soal motif pembunuhan.
-
Pintu kamar mandi terkunci dari luar dan gagangnya dirusak pelaku, pintu toilet tebal, sangat tebal.
-
Terduga pelaku pembunuhan sadis di Pulomas, Ramlan Butar-Butar dikenal oleh warga Gang Kalong, Rawa Lumbu dikenal tertutup
-
Pada rekaman CCTV terlihat jelas bagaimana sosok pria pincang (Ramlan Butar-Butar) dengan santai todongkan pistol lalu giring anak-anak pada kematian.
-
Tito Karnavian langsung teringat dulu dia pernah menangkap Ramlan, dimana Ramlan merupakan pemain lama perampokan yang memang
-
Salah satu korban tewas adalah kepala keluarga bernama Dodi Triono (59), diketahui sebagai seorang yang kaya raya.
-
Ramlan yang sudah tinggal selama dua tahun di lingkungan itu, tinggal di kontrakan tujuh pintu tersebut sendirian.
-
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, yang saat itu menjadi wakil gubernur dari Jokowi, mengaku tidak kenal dengan Dodi.
-
Saat jenazah almarhum Dodi Triono akan dimasukkan ke liang lahat, gadis tersebut sempat berteriak dan menangis histeris.
-
Kepala keamanan sekitar, Heru menjelaskan, di kediamannya, Ramlan tinggal sendiri tanpa ditemani oleh sanak saudara.
-
Ia sempat syok dan tidak percaya, kalau temannya itu menjadi korban pembunuhan sadis yang terjadi di Pulomas, Jakarta Timur
-
Dari CCTV tersebut jelas terlihat si Pincang memimpin perampokan. Berikut rekaman CCTV yang menjadi petunjuk polisi menangkap Ramlan Butar Butar
-
Aksi kedua pelaku saat menyekap 11 korban ke kamar mandi sempat terekam CCTV yang terpasang di bagian dalam rumah.
-
Dua pelaku, Ramlan Butar Butar dan Erwin Situmorang dilumpuhkan oleh pihak kepolisian karena sempat melawan saat ditangkap.
-
Komplotan Ramlan Butar-Butar terbilang sadis, ia tak segan-segan melukai korbannya bila melawan. Seperti ini aksi yang dilakukan.
-
Satu jenazah atas nama Ramlan Butarbutar dipastikan tewas dan dimasukkan ke ruang Instalasi Kedokteran Forensik.
-
Adapun kronologi penangkapan adalah dari hasil analisa CCTV yang telah disimpulkan bahwa pelaku adalah RBB.
-
Korban yang berjumlah 11 orang ini disekap di kamar mandi ukuran 1,5 m x 1,5 m selama belasan jam dari Senin sore dan baru diketahui Selasa pagi.
-
Di media sosial beredar foto-foto penangkapan pelaku pembunuhan sekeluarga di Pulomas, Jakarta Timur.
-
"Makasih doa dan suportnya, anet berharap pelakunya dihukum sekejam mungkin,"
-
Mendengar tembakan itu, kata dia, warga lalu terperanjat. Bahkan mereka beramai-ramai ke lokasi untuk mengeceknya.
-
"Beberapa jam lalu saya dapat informasi dari Kapolda Metro Jaya bahwa dua dari empat pelaku pembunuhan di Pulomas tertangkap di Bekasi,"
-
Ramlan Butar-Butar terduga otak pembunuhan sadis di Pulomas dikabarkan tewas saat penangkapan karena melawan polisi.
-
RBB pernah terlibat kasus perampokan yang mengincar perumahan mewah dengan menggunakan senjata tajam dan senjata api.
-
"Saya tidak tahu motifnya apa, tetapi pembunuhan apapun bentuknya merupakan sebuah tindakan tidak manusiawi dan pantas diberi hukuman setimpal,"
-
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan mengatakan satu dari dua pelaku pembunuhan Pulomas yang ditangkap polisi tewas.
-
Mereka bersyukur dan mengapresiasi kinerja polisi yang mampu bergerak cepat menangkap pelaku pembunuhan tersebut.
-
Polisi menangkap terduga pelaku pembunuhan sadis di Pulomas, satu di antaranya bernama Ramlan Butar-Butar. Siapa dia? Simak jejaknya yang mengerikan.