TOPIK
Pasutri Dibunuh
-
Sunarto, seorang tersangka pembunuhan terhadap pasangan suami istri Zakaria Husni (58) dan Zakiya Masrur (53), mengaku menyesali perbuatannya.
-
"Saya dijanjikan 30 persen dari hasil rampokan. Tapi saya belum sempat dibagi karena yang bawa duitnya Zul (Ahmad Zulkifli, otak perampokan) semua,"
-
"Kami mendapatkan para tersangka di satu hotel di Grobogan, saat sedang karaoke. Mereka menikmati hasil rampokan itu dalam kondisi mabuk,"
-
Namun ternyata pembangunan masjis itu terkatung katung. Orang kepercayaan korban rupanya tidak cepat bergerak
-
Menurut IR, rumor yang beredar, Z dipecat Husni karena sering mabuk-mabukan dan hobi 'main perempuan'.
-
"Jika pesangon tidak diberikan, mereka sudah berniat merampok korban," kata Agus.
-
Pelaku pembunuhan pasangan suami istri di Jakarta yang jenazahnya dibuang di Purbalingga telah tertangkap polisi.
-
Pada Minggu sore itu, Zul bersama Engkos dan Sutarto menyiapkan segala peralatan yang dibutuhkan untuk melancarkan aksi mereka.
-
Argo menyampaikan, si pembeli mengecek kelengkapan surat-surat kendaraan ke Polres Grobogan.
-
Warga Dusun Sirahan, Desa Pulokulon, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah mengaku terkejut dengan penangkapan Sutarto (56).
-
Pelarian para pembunuh pasutri pengusaha garmen asal Bendungan Hilir, Jakarta, Husni Zarkasih dan Zakiyah Masrur, berakhir di Jawa Tengah.
-
Usai sukses melumpuhkan kedua korban, para tersangka menggeledah seluruh sudut ruangan rumah untuk mencari barang berharga milik korban.
-
"Dia (para tersangka) ditangkap di sebuah hotel di Grobogan, sedang foya-foya, karaoke," ungkap Argo Yuwono
-
Kecurigaan bahwa pelaku adalah orang dekat korban terbukti. Semua berawal dari 'kejanggalan' ini.
-
Mereka dibekuk polisi ketika sedang berpesta minuman keras dan berkaraoke di sebuah hotel wilayah Grobogan.
-
"Benar ketiganya kami tangkap di hotel semalam sekitar pukul tujuh malam. Mereka sedang karaoke saat ditangkap dengan menyewa tiga pemandu."
-
Rencana pun berjalan mulus, sesampainya di rumah korban, para tersangka disambut Zakiyah yang kemudian mempersilahkan ketiganya untuk masuk.
-
Dalam pemeriksaan itu juga ditemukan informasi bahwa tersangka Zulkifli adalah pihak pertama yang masuk ke rumah.
-
Pelaku perampokan dan pembunuhan terhadap bos garmen bersama istrinya diketahui dilakukan mantan karyawannya.
-
Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya telah melakukan penangkapan terhadap tiga pelaku pembunuhan.
-
Sutarto sakit hati karena setelah puluhan tahun bekerja di pabrik korban, tidak diberikan pesangon saat pabrik itu tutup.
-
Korban adalah pasutri bernama Husni Zakarzih (57) dan Zakiyah Masrur (54) merupakan pengusaha garmen di Jakarta, asal Kota Pekalongan.
-
Pembunuh Husni Zarkasih (58) dan istrinya, Zakiah Husni tertangkap sedang mabuk-mabukan.
-
"Ada mantan sopirnya yang sudah bekerja 20 tahun dan ada juga pegawai korban yang sudah kerja puluhan tahun di perusahaan garmen korban,"
-
"Ini yang AZ ini. Saat kita tangkap, saat kita mau tunjukkan ke tempat penadah di Kudus, dia lari. Kita kasih tindakan tegas,"
-
Tiga yang ditangkap adalah Ahmad Zulkifi dan Enkus Kuswara (33) warga Ciamis, sedangkan Sutarto (46) warga Grobogan.
-
"Motivasinya dia (pelaku) ingin menguasai harta dari pasangan suami istri ini," ujar Idham, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (13/9/2017).
-
Polisi menembak mati seorang pelaku pembunuhan terhadap pasangan suami istri, Husni Zarkasih (58) dan istrinya, Zakiah Husni (53).
-
Salah satu terduga pelaku pembunuhan terhadap pasangan suami istri, Husni Zarkasih (57) dan Zakiyah Masrur, merupakan mantan sopir.
-
Polisi menangkap tiga pelaku pembunuhan terhadap Husni Zarkasih (57) dan Zakiyah Masrur (53) saat tengah asik karaoke di wilayah Jawa Tengah.
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved