Cara Mengunci Whatsapp dengan Sidik Jari, Tanpa Aplikasi Tambahan

TRIBUNNEWS.COM - WhatsApp versi terbaru 2.19.221 memiliki fitur tambahan terbaru bagi penggunanya.

Pengguna dapat lebih dapat menjaga privacy obrolan mereka di WhatsApp.

Pengguna tak perlu takut lagi obrolannya dibuka oleh orang lain.

Ada cara yang lebih aman untuk menjaga privacy obrolan kita di WhatsApp dengan menggunakan fitur 'Finger Print' atau sidik jari.

Fitur ini dapat Anda gunakan tanpa harus men-download aplikasi tambahan.

Baca juga: Simak Update WhatsApp Terbaru, Aplikasi Pesan Instan Bisa Dikunci Pakai Sidik Jari, Begini Caranya

Baca juga: Kumpulan 15 Ucapan Maulid Nabi Muhammad SAW Bahasa Indonesia dan Inggris, Cocok untuk Update Status

Dengan fitur finger print ini, yang bisa membuka obrolan di Whatsapp hanya diri si pengguna sebab sidik jari tiap orang pasti berbeda.

Fitur ini sangat membantu bagi beberapa orang yang ingin menjaga kerahasiaan isi obrolannnya di WhatsApp.

Berikut cara mengunci WhatsApp dengan menggunakan fitur sidik jari tanpa aplikasi tambahan:

1. Pastikan WhatsApp yang Anda gunakan adalah aplikasi WhatsAppversi terbaru.

Apabila belum memiliki, Anda dapat men-download terlebih dahulu di PlayStore.

2. Kedua, buka aplikasi WhatsApp.

3. Klik tombol titik tiga di pojok kanan atas.

4. Kemudian pilih 'settings/pengaturan'

5. Kemudian pilih 'Account/Akun'

6. Selanjutnya 'Privacy/Privasi'

7. Kemudian pilih di bagian paling bawah 'Fingerprint Lock'

8. Kemudian pada bagian 'Unlock With Finger Print' pilih 'enable'

9. Kemudian masukkan sidik jari tangan anda pada bagian yang telah di tentukan.

10. Setelah itu, Anda diminta untuk memilih pilihan kunci otomatisnya.

Anda dapat pilih sesuai keinginan anda, misal 'After 1 minute/Setelah 1 Menit.'

Secara otomatis WhatsApp kini sudah diamankan dengan menggunakan fitur fingeprint lock yang ada di aplikasi versi terbaru.

Sangat mudah untuk menjaga keamanan obrolan anda di WhatsApp dengan menggunakan sidik jari.

Fingerprint lock ini tidak mudah dibobol atau di-hack oleh orang lain.

(Tribunnews.com/Oktaviani Wahyu Widayanti)