Hadirkan Inovasi Produkmu dalam Event The Big Start Indonesia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di era milenium yang telah memasuki dasawarsa kedua perkembangan teknologi pun semakin meluas dalam hitungan detik.

Di saat seperti itu para pelaku usaha kreatif atau biasa disebut creativepreneur pun kian dituntut untuk memasarkan usahanya dengan pendekatan yang “berbeda” ke pasar mereka di tengah persaingan yang ketat.

Bila dahulu, pertemuan fisik antara pembeli dan pedagang menjadi hal lumrah, kini berbelanja secara online menjadi sesuatu yang justru dicari oleh konsumen.

Fakta ini mendorong Blibli.com kembali menggelar program bertitel The Big Start Indonesia (TBS) guna memacu para creativepreneur khususnya generasi muda asal Indonesia agar dapat terus menelurkan inovasi produk hingga menambah banyak pengalaman menarik dalam menjalankan digital platform yang berguna untuk kemajuan bisnisnya.

“Para creativepreneur bukan hanya sekadar ucapan komitmen tapi benar diwujudkan dalam sebuah tindakan memajukan industri kreatif di Indonesia serta memberikan ruang untuk memberdayakan industri kecil menengah lokal asli Indonesia," kata Kusumo Martanto, CEO Blibli.com, Minggu (20/8/2017).

Baca: Putri Unpar Dikepung Dua Universitas Negeri Bandung di LIMA Futsal Blibli.com WJC 2017

Saat ini, 90 persen pelaku industri kecil menengah di Indonesia belum menjalankan usahanya dengan menggunakan platform digital.

Padahal saat ini ada  peningkatan pengguna dengan medium digital terus meningkat seiring peningkatan tren kenaikan jumlah pengguna internet dan juga media sosial terutama dikalangan usia milenial.

 “Program TBS bukan saja tentang cara menjual yang baik, di sini juga ada banyak pengetahuan yang bisa didapatkan oleh para pelaku usaha kreatif agar bisnisnya dapat bertahan di tengah maraknya perkembangan platform digital," kata Lay Ridwan Gautama, Senior Vice President of Trade Partnership Blibli.com

 Tahun lalu para pemenang TBS seperti Arlin Chondro (Founder Peek.Me Naturals), Dhamar Perbangkara (Founder Gauri Art Division) dan Rowland Asfales (Founder PijakBumi) telah merasakan ketatnya proses karantina.

Juga melewati banyak sesi workshop yang diberikan oleh para praktisi industri kreatif selama proses penjurian hingga akhirnya dinobatkan sebagai pemenang.

Baca: Blibli.com Akuisisi 100 Persen Saham Tiket.com

Arlin Chondro, pemenang pertama TBS 2016 mengatakan, program TBS bagi saya bukan hanya sekadar memenangkan hadiahnya tapi juga bagaimana kompetisi ini telah mengubah pandangan saya tentang dunia e-commere yang sebenarnya.

"Bagaimana dibutuhkan tidak hanya sebuah produk yang bagus, tapi juga bisa mengatur finansial, mengerti aturan – aturan legal, memahami konsumen dan juga pentingnya melindungi kekayaan intelektual dari produk saya, Peek.Me Naturals,” katanya.

Tercatat pada tahun 2016, program TBS telah berhasil menjaring sekitar 15.000 peserta dan mendapatkan 260 juta viewers melalui Facebook dan 12 juta viewers melalui Youtube hanya dalam jangka waktu 3 bulan yaitu selama program tersebut berlangsung.

Di musim keduanya, TBS tahun ini bukan hanya sekadar kompetisi, tapi juga mengajak para peserta  membuka peluang bisnis serta memperluas jaringan serta tentunya pengalaman dalam berwirausaha yang tidak didapatkan di tempat lain.

Para juri yang akan menilai kualitas para peserta pada tahun ini antara lain ada Daniel Mananta (CEO DAMN! I Love Indonesia) dan Renitasari Adrian (Program Director Djarum Bakti Budaya) dan juga sejumlah pakar yang telah dikenal di industri start-up.

Baca: Jeep dan Fiat ‎Juga Akan Dipasarkan Via Situs Blibli.com

Selain itu sederet partner yang telah dikenal dalam dunia industri kreatif seperti Podomoro University, Djarum Foundation, Google, dan Facebook juga ikut mendukung gelaran akbar di bidang start-up ini.

The Big Start Indonesia mengadakan roadshow ke kota-kota besar seperti Yogayakarta di Jogja City Mall pada tanggal 4-6 Agustus 2017, disusul Beachwalk  Shopping Center Bali pada 11-13 Agustus 2017, Paskal 23 Shopping Center Bandung pada tanggal 18-20 Agustus 2017 dan Central Park Mall Jakarta pada 25-27 Agustus 2017.

Selama 3 hari para creativepreneur dapat mengunjungi booth para pelaku industri kreatif yang menginspirasi, termasuk mendaftar secara online untuk mengikuti TBS 2017. 

Kegiatan workshop juga menambah semarak kegiatan di booth dimana para creativepreneur dapat mencuri ilmu dari perwakilan partner industri kreatif lokal sertamenambah wawasan mengenai industri e-commerce yang sedang berkembang saat ini hingga pengelolaan keuangan.

Peserta yang telah mendaftar akan diseleksi menjadi 100 creativepreneur terbaik, dan kemudian akan dipilih 20 Finalis untuk melewati masa karantina dan akhirnya akan ada tiga peserta terbaik saat penghargaan Grand Final TBS berlangsung di Jakarta pada bulan November mendatang.