‘Gudang Pintar’ Urus Pengiriman Belanjaan dari Toko Online Alibaba
Layanan logistik di Negeri Tirai Bambu ini benar-benar disiapkan secara serius untuk menopang industri e-commerce.
TRIBUNNEWS.COM, SUZHOU – Salah kirim, telat kirim, atau rusak saat pengiriman sudah menjadi keluhan utama konsumen belanja online di Indonesia.
Tapi tidak demikian di Tiongkok. Mereka tak perlu lagi mengalami deretan masalah dengan layanan logistik.
Layanan logistik di Negeri Tirai Bambu ini benar-benar disiapkan secara serius untuk menopang industri e-commerce.
Contohnya konsumen toko belanja Tmall, platform e-commerce milik Alibaba Group yang dimanjakan akan ketepatan dan kecepatan pengiriman barang.
Adalah ALOG, perusahaan logistik dan pergudangan, yang bertanggung jawab terhadap primanya layanan pengiriman barang tersebut.
ALOG merupakan mitra Cainiao, perusahaan spin off milik Alibaba Group yang menawarkan platform ‘smart logistic system’.
Di gudang ALOG yang berbasis di Suzhou inilah lalu lintas pengiriman barang dipusatkan.
”Gudang kami mungkin terlihat sama seperi gudang-gudang lainnya. Tapi gudang kami lebih pintar,” kata CEO ALOG Vicky Zhang dalam Cainiao Open Day di Suzhou yang dihadiri Tribunnews.com.
Lewat kolaborasi data dengan Cainiao, semua proses pengiriman barang menjadi lebih cepat, akurat, dan efisien.
Efisiensi di sini tak melulu berkaitan dari segi waktu saja tapi juga kemasan kardusnya.
Menariknya, ukuran kardus untuk mengemas barang dipilih sangat akurat berdasarkan volume belanjaan konsumen.
”Ukuran kardus ditentukan oleh sistem sehingga petugas tak perlu lagi meraba-raba berapa banyak belanjaan konsumen,” timpal Li Yan, Senior Manager og Warehousing Operation, Cainiao Network.
Dia menambahkan proses pengepakan barang pun juga berlangsung cepat.
Li Yan menyebut rata-rata setiap petugas membutuhkan waktu tiga menit untuk menyelesaikan pengepakan barang.
”Saat mengirimkan paket ke alamat pun juga sangat efisien karena menggunakan smart route yang diberikan sistem,” pungkasnya.