Reaksi Menkominfo saat Wapres JK Kurang Sreg Nama Aplikasi Dakwah Disebut BLESS

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menkominfo Rudiantara menanggapi permintaan Wapres Jusuf Kalla
untuk mengubah nama aplikasi dakwah 'BLESS' menjadi 'Mari ke Masjid',

"Ya kan pesannya itu, harus mengajak masyarakat untuk kembali ke masjid," ujarnya usai menghadiri acara 'Sujud Syukur Menyambut 90 Tahun Gontor', di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Sabtu (28/5/2016).

Menurutnya, 'BLESS' memang dibuat untuk memberikan kemakmuran antara masjid dan pendakwah, sangat sesuai dengan nama aplikasi yang dicanangkan Wapres JK.

"Bagaimana memakmurkan masjid dan bagaimana masjid bisa memakmurkan masyarakat, jadi memakmurkan dan dimakmurkan masjid," imbuhnya.

Ia pun terlihat tidak keberatan dan menunjukkan sinyal akan mempertimbangkan usulan tersebut.

"Nanti kita akan pikirkan (permintaan wakil presiden) itu, bisa saja BLESS tagline-nya 'Mari ke masjid'," jelasnya.

Sebelumnya, Pondok Modern Darussalam Gontor Perwakilan Jakarta menggelar acara 'Sujud Syukur Menyambut 90 Tahun Gontor' yang dihelat di Nasjid Istiqlal, Jakarta Pusat.

Acara syukuran akbar tersebut turut dihadiri sejumlah pejabat negara, yakni Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid, Menkominfo Rudiantara, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, serta Ketua DPD DKI Irman Gusman.

Dalam acara tersebut, JK meresmikan 2 program terkait dengn dakwah, yakni launching TV DMI dan aplikasi BLESS yang memberikan kemudahan bagi para pendakwah dan jama'ah.

Penyelenggaraan acara peringatan tersebut nantinya juga akan dirayakan di Pesantren Gontor pada September mendatang.