Pendidikan GOTAG
Surat Berharga Negara
Berita
Foto (4)
-
Utang Luar Negeri Indonesia Naik 6,4 Persen di Triwulan I 2025 Jadi 430,4 Miliar Dolar AS
Posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan I 2025 sebesar 430,4 miliar dolar AS, naik 6,4 persen dibanding data triwulan IV 2024.
-
Menkeu Sri Mulyani Bakal Terbitkan SBN Perumahan Dukung Program 3 Juta Rumah
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan menerbitkan Surat Berharga Negara (SBN) perumahan untuk mendukung program 3 juta rumah
-
Rp 1,3 Triliun Modal Asing dalam Sepekan Melayang
Aliran modal asing keluar (capital outflow) dari pasar domestik Indonesia di pekan kedua September 2024 sebesar Rp 1,31 triliun.
-
Kuartal II 2024, Pemerintah Targetkan Lelang Surat Berharga Negara Rp 170 Triliun
Kemenkeu akan kembali melelang SBN. Pada kuartal kedua tahun ini, lelang SBN akan mulai dilakukan pada pekan keempat April 202
-
BI: Pekan Keempat Maret 2024, Modal Asing Hengkang Rp 1,36 Triliun
Pada pekan keempat Maret 2024, terdapat aliran modal asing yang keluar dari pasar keuangan dalam negeri.
-
Yuk Simak, Berikut Jadwal Penawaran Surat Berharga Negara di 2024
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menerbitkan delapan seri dari lima jenis Surat Berhaga Negara Ritel (SBN Ritel).
-
Rencana Penawaran SBN 2024 Sudah Tersedia! Temukan Kemudahan Beli SBN 2024 di Aplikasi BRImo!
Siapa bilang investasi ribet dan cuma buat orang tua? Di era digital ini, investasi bisa dilakukan dengan mudah dan aman. Salah satunya dengan membeli
-
Selama Sepekan, Modal Asing Masuk ke Indonesia Rp 15.92 Triliun
Berdasarkan data transaksi 27-30 November 2023, nonresiden di pasar keuangan domestik tercatat beli neto Rp 15,92 triliun.
-
Utang Pemerintah Capai Rp 7.855 Triliun Hingga Juli 2023
Total utang pemerintah hingga Juli 2023 mayoritas didominasi oleh surat berharga negara (SBN) sebesar Rp6.985 triliun
-
Silicon Valley Bank Bangkrut, Dana Asing Masuk ke Pasar SBN dalam Sepekan Senilai Rp 9,62 Triliun
SIlicon Valley Bank bangkrut. Ternyata, hal itu menciptakan adanya pelarian investasi ke pasar obligasi Indonesia
-
Pemerintah Tawarkan Sukuk Ritel SR018, Ditujukan Bagi yang Ingin Berinvestasi di Instrumen Syariah
Besaran kupon SR018 adalah 6.25% untuk tenor 3 tahun dan 6.40% untuk tenor 5 tahun.
-
Pasarkan Produk SBN Ritel Pertama 2023, BRI Berikan Literasi Keuangan Bersama Kemenkeu
Edukasi terkait literasi keuangan di Indonesia terus dilakukan oleh BRI dalam rangka mendorong peningkatan financial inclusion.
-
Gubernur Bank Indonesia: Jaga Stabilitas Nilai Tukar Rupiah Lewat Optimalisasi Devisa
Bank Indonesia sudah mengeluarkan peraturan Bank Indonesia untuk memobilisasi hasil devisa, pengelolaan lalu lintas devisa pada 20 November 2022.
-
Investasi Surat Berharga Negara Seri SBR012 Pilihan Menguntungkan di Tengah Kenaikan Suku Bunga
Surat Berharga Negara seri SBR012 dengan tipe kupon floating with floor menjadi pilihan yang menarik saat suku bunga mengalami kenaikan.
-
Investasi Dimulai Rp 1 Juta dan Kupon Mulai 6,15 Persen, SBR012 Dinilai Bebas Risiko
Pemerintah baru saja merilis Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR012, yang ditawarkan pada periode 19 Januari hingga 9 Februari 2023.
-
Laporan Kementerian Keuangan: Utang Pemerintah Sentuh Rp 7.733 Triliun Hingga Akhir 2022
Jika dirinci, total utang pemerintah hingga Desember 2022 mayoritas didominasi oleh surat berharga negara (SBN) sebesar Rp6.846,89 triliun
-
Ditarget Rp 961,4 Triliun, Realisasi Surat Berharga Negara 2022 Telah Mencapai 91,26 Persen
Realisasi penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) hingga 17 November 2022 telah mencapai Rp 877,1 triliun.
-
Platform Bibit Distribusikan Obligasi Ritel Pemerintah ORI022 Mulai Hari Ini
Masa penawaran ORI022 dimulai pada tanggal 26 September 2022 dan berakhir pada 20 Oktober 2022.
-
Investasi Makin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Pembelian SBN di BRImo
BRI mendatangkan solusi melalui digital banking BRImo sehingga mudah diakses oleh masyarakat.
-
Dorong Investasi, BRI Sukseskan Penjualan SR017 Hingga ke Jayapura
SR017 dapat dimiliki dengan nominal mulai dari Rp1 juta dan dapat dibeli di mana pun lewat BRImo selama masa penawaran.
