TAG
RSUD Cimacan
Berita
-
Tiga Kru Bus Kramat Djati yang Terbalik di Ciloto Jalani Perawatan di RSUD CImacan
Tiga kru bus Kramat Djati yang kecelakaan di Jalan Raya Puncak Ciloto, Jawa Barat, Kamis kemarin, menjalani perawatan di RSUD Cimacan.
-
Jumlah Korban Gempa Bumi Cianjur yang Dirawat di RSUD Cimacan Saat Ini Berjumlah 30 Orang
Jumlah korban gempa Cianjur yangh dirawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cimacan mengalami penurunan pada Rabu (30/11/2022).
-
Sejak Hari Pertama Gempa Guncang Cianjur, RSUD Cimacan Sudah Tangani 404 Warga Terdampak
Hingga hari ini, tercatat sudah ada 404 warga yang ditangani oleh pihak RSUD Cimacan.
-
Sejumlah Pasien Korban Gempa Cianjur Alami Sesak Napas
Bupati Cianjur Herman Suherman memastikan perawatan terhadap korban gempa bumi Cianjur tak dikenakan biaya alias gratis.
-
Kemarin 21, Hari Ini Total Pasien Pascagempa Cianjur di RSUD Cimacan Ada 18 Orang
Sebanyak 15 pasien terdampak pascabencana gempa bumi yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cimacan, Cianjur,
-
Pasien Korban Gempa Cianjur yang Dirawat di RSUD Cimacan Tersisa 5 Orang
Ia mengatakan kelima pasien tersebut belum dipulangkan lantaran kondisi kesehatannya belum membaik
-
Kisah Ahmad Kehilangan Ibu, Istri dan Anak Saat Warungnya di Jalan Cipanas-Puncak Disapu Longsor
Saat gempa Cianjur ibu istri dan anak Ahmad yakni Nining (70), Karmila (50) dan Siti Sakinah (21) berada di dalam warung
-
IGD Penuh, Dua Pasien Terdampak Gempa Bumi Cianjur Dirawat di Tenda RSUD Cimacan
Dua pasien terdampak gempa bumi Cianjur yang terjadi beberapa waktu lalu dilakukan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cimacan.
-
Pasien Korban Gempa Cianjur di RSUD Cimacan Hanya Tersisa 5, Dua Orang Dirawat di Tenda
Total hanya tersisa 5 pasien korban gempa bumi Cianjur yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur, Jawa Barat.
-
Kisah Petugas Medis di RSUD Cimacan, Rawat Ayahnya Sendiri yang Jadi Korban Gempa Cianjur
seroang perawat di RSUD Cimacan, Cianjur mengaku ayahnya menjadi salah satu korban gempa bumi Cianjur yang terjadi beberapa waktu lalu.
-
Cerita Perawat di RSUD Cimacan Tangani Korban Gempa Meski Keluarganya Dievakuasi
Esi mengatakan akibat gempa tersebut rumahnya mengalami keretakan. Namun, ia bersyukur keluarganya selamat.
-
Pasien Korban Gempa Cianjur yang Dirawat di RSUD Cimacan Tinggal 8 Orang
RSUD Cimacan saat ini hanya tersisa 8 orang pasien korban gempa Cianjur yang dirawat di rumah sakit tersebut.
-
Korban Gempa Cianjur yang Dirawat di RSUD Cimacan Tersisa 8 Orang
Dari ratusan pasien korban gempa bumi Cianjur yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cimacan, kini tersisa hanya 8 orang.
-
Sesak Napas, Pasien Korban Gempa Cianjur Tiba di RSUD Cimacan untuk Dirawat
hingga hari ke lima pascagempa, di Kabupaten Cianjur sendiri masih terjadi beberapa gempa bumi susulan.
-
Pascagempa Susulan Jumat Dini Hari, RSUD Cimacan Cianjur Evakuasi Sebagian Pasien
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cimacan, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mengevakuasi sebagian pasien pascagempa susulan, Jumat (25/11/2022) dini hari.
-
Curahan Hati Petugas Kamar Jenazah RSUD Cimacan Cianjur, Urus Korban Gempa Bumi Sampai Lupa Keluarga
Dedi Hamzah, selaku petugas Ruang Jenazah RSUD Cimacan membagikan kisahnya saat mengurus semua jenazah korban gempa bumi di Cianjur.
-
RSUD Cimacan Cianjur Dapat Bantuan Tenaga Medis dari Rumah Sakit Lain
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cimacan, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mendapatkan tambahan tenaga medis dari beberapa rumah sakit lain.
-
Dapat Bantuan Tenda Tambahan dari Kemensos, RSUD Cimacan: Pindah Lagi ke Ruangan Perawatan Biasa
(RSUD) Cimacan, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mendapatkan bantuan tenda tambahan untuk perawatan pasien dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI
-
Rohmat Terpaksa Harus Berpisah dengan Bayinya Usai Melahirkan di Tenda Pengungsian Gempa Cianjur
Rohmat (35), warga Kampung Pasir Ipis, Sukamulya, Kecamatan Ceugeunang, Kabupaten Cianjur melahirkan anak keempatnya di tenda pengungsian.
-
Seorang Ibu Hamil Melahirkan di Tenda Pengungsian Dibawa ke RSUD Cimacan, Begini Kronologisnya
Rizky mengatakan, saat ini bayi yang belum diberinama terpisah dari sang ibu karena diduga masih ada jaringan plasenta yang tertinggal dalam rahim