TAG
Pusat Data Nasional
Berita
-
Keluhkan SDM, Kepala BSSN: Lulusan Politeknik Siber Cuma 100 Orang per Tahun, padahal Butuh 8.000
Kepala BSSN mengeluhkan minimnya SDM dengan kualifikasi keamanan siber. Padahal, Indonesia membutuhkan 8.000 orang tiap tahunnya.
-
Menkominfo Budi Arie Klaim Pelaku Peretasan PDN Kominfo Segera Terungkap
Budi mengatakan, pelaku peretasan bukan melibatkan negara, melainkan perorangan dengan motif ekonomi.
-
Cuma Bisa Prediksi Serangan Ransomware, BSSN Disebut DPR Kayak Mama Lauren
Awalnya, Sukamta mengibaratkan PDN Kominfo seperti locker room dan BSSN sebagai satpam penjaganya.
-
Reaksi Menkominfo Budi Arie Didesak Mundur Gara-gara Insiden PDN Tumbang Diretas: No Comment
Budi mengatakan, hasil rapat pihaknya dengan Komisi I DPR RI belum menemukan adanya indikasi kebocoran data akibat serangan tersebut.
-
Pemerintah Pasrah Data Hilang Imbas PDN Diserang Ransomware, Roy Suryo Desak Budi Arie Mundur
Roy Suryo mendesak Budi Arie mundur sebagai Menkominfo usai pihaknya mengaku pasrah data hilang setelah PDN diserang ransomware.
-
282 Layanan Kementerian-Lembaga Terdampak Imbas Peretasan PDN
Serangan siber terhadap Pusat Data Nasional (PDN) pada pekan lalu dilaporkan mengunci data setidaknya di 282 kementerian/lembaga.
-
Pembangunan Pusat Data Nasional di Cikarang Tetap Lanjut Meski Ada Serangan Ransomware
Untuk pembangunan PDN di Cikarang, Kominfo berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) soal kelayakan keamanan.
-
Pusat Data Nasional Diretas, Guru Besar IT Ingatkan Pentingnya Soal Security Awareness Culture
Guru Besar bidang IT Marsudi Wahyudi Kisworo mengatakan di dunia keamanan komputer tidak ada sistem yang dijamin keamanannya
-
Pusat Data Nasional Diserang Ransomware, Kominfo: Baru 5 Layanan Publik yang Pulih
Kominfo mengungkap baru ada lima layanan publik yang pulih usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang ransomware.
-
PDN yang Diserang Ransomware Diklaim Gunakan Fitur Windows Defender, Kominfo: Sedang Diinvestigasi
PDNS 2 yang mengalami serangan siber berbentuk ransomware, ternyata menggunakan Windows Defender sebagai fitur keamanannya
-
Pusat Data Nasional Diserang Ransomware, Telkom Belum Bisa Pastikan karena Human Error
Telkomsigma belum bisa memastikan apakah ada indikasi human error atau kelalaian manusia, sehingga bisa masuk ransomware ke PDNS 2.
-
Data di Pusat Data Nasional Tak Bisa Diselamatkan Lagi Usai Serangan Ransomware
Data yang tersimpan dalam Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 yang mengalami serangan ransomware disebut tidak bisa di-recovery
-
Wapres Buka Suara, Minta Peretasan Server PDN Diinvestigasi: Tidak Boleh Terjadi Lagi!
Inilah tanggapan Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin soal Pusat Data Nasional (PDN) yang alami gangguang karena diduga diserang hacker.
-
Kominfo Janji Percepat Pemulihan Pusat Data Nasional 2 Pasca Serangan Ransomware
berjanji mempercepat pemulihan layanan pemerintahan yang menggunakan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 pasca serangan ransomware Kamis pekan lalu
-
Pusat Data Nasional Diserang Peretas, Komisi I DPR Minta Cyber Security Ditingkatkan
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid meminta agar cyber security atau keamanan siber ditingkatkan.
-
Peretas Pusat Data Nasional Minta Tebusan Rp 131 Miliar ke Pemerintah
Gangguan Pusat Data Nasional (PDN) terjadi akibat serangan peretas siber yang memanfaatkan ransomware.
-
PDN Eror Gara-gara Terkena Serangan Ransomware, Pelaku Minta Tebusan Rp 131 Miliar
BSSN mengungkapkan error-nya Pusat Data Nasional (PDN) Sementara, pada Kamis 20 Juni 2024 lalu disebabkan adanya serangan ransomware
-
BSSN Ungkap Error-nya PDN Disebabkan Gangguan Ransomware
BSSN mengungkapkan error-nya Pusat Data Nasional (PDN) Sementara, pada Kamis 20 Juni 2024 lalu disebabkan adanya serangan ransomware.
-
Pusat Data Nasional Down, Pakar Usulkan Audit dan Perencanaan Ulang
Direktur Eksekutif ICT Institute Heru Sutadi menduga malfungsi yang terjadi pada server Pusat Data Nasional (PDN) terjadi akibat serangan ransomware.
-
Polri Belum Bisa Simpulkan Penyebab Gangguan Server PDN Kominfo, Klaim Masih Kumpulkan Informasi
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyebut saat ini pihaknya masih mengumpulkan informasi bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).