Liga Italia
Kabar Transfer AC Milan: Dilema Memilih Antara Wonderkid Fiorentina atau Balik ke Mantan
AC Milan hadapi dilema transfer pemain Januari 2026 untuk posisi wingbek kiri, yakni datangkan pemain Fiorentina atau balikan dengan Sergino Dest.
TRIBUNNEWS.COM - Dilema menghampiri AC Milan di bursa transfer pemain musim dingin 2026 Januari mendatang, dalam menentukan siapa yang dipilih sebagai pesaing baru Pervis Estupinan.
Klub legendaris Italia, AC Milan, merasakan dampak instan hasil manuver agresifnya di jendela transfer musim panas kemarin.
Sukses mendatangkan lebih dari 10 pemain baru, nyatanya mampu mengkatrol permainan AC Milan. Setelah musim lalu finis di posisi 8, Milan kini memimpin perburuan Scudetto.
Hingga giornata 5 Liga Italia 2025/2026, AC Milan sukses menyandang status Capolista, alias pemuncak klasemen sementara Liga Italia.

Sempat memulai musim kurang meyakinkan kala dibekuk klub Emil Audero Mulyadi, Cremonese, dengan skor 2-1, tim berjuluk Rossoneri ini berhasil bangkit.
Terbukti pada grande partita melawan Napoli, Sabtu (29/9) di San Siro, Santiago Gimenez dan kolega sukses meraih kemenangan 2-1.
Untuk mendukung misi Massimiliano Allegri kembali ke zona Liga Champions, atau bahkan konsisten dalam perebutan Scudetto, penambahan amunisi menjadi opsi ideal.
Dilema Transfer Wingbek Baru
Guna menjaga konsistensi dalam persaingan Scudetto, AC Milan, mencoba mendatangkan amunisi baru di jendela transfer musim dingin Januari 2026.
Satu di antara posisi yang akan mendapatkan suntikan tenaga baru ialah sektor wingbek kiri.
Pervis Estupinan yang baru didatangkan musim panas 2025, membutuhkan pesaing, setelah menjadi pilihan reguler Massimiliano Allegri di sektor sisi kiri.
Estupinan mampu mengisi posisi tersebut dengan baik setelah ditinggalkan Theo Hernandez yang dilepas ke Al Hilal.
Baca juga: 4 Transfer Pemain AC Milan di Januari 2026: Ada Teman Calvin Verdonk, Christian Pulisic Diusik
Akan tetapi insiden kartu merah yang diterima Estupinan saat mengalahkan Napoli, membuat AC Milan mengambil pelajaran berharga.
Mereka membutuhkan pelapis dan pesaing yang sepadan untuk mantan pemain Brighton tersebut.
Dilansir dari laman SempreMilan, AC Milan tengah memantau perkembangan pemain berusia 19 tahun milik Fiorentina, Niccolo Fortini.
Wingbek kelahiran 13 Februari 2006 tersebut baru menandai debutnya di Serie A musim 2025/2026 bersama Fiorentina saat kalah dari Como 1907 pada giornata 4.
Meski baru bermain satu kali di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Italia, AC Milan langsung kepincut akan talentanya.
Pada musim 2024/2025, Fortini bermain bagi Juve Staba yang tampil di Serie B. Dalam 28 pertandingan, dia mencetak dua gol dan empat assist, sumbangsih yang sangat bagus bagi pemain berposisi di lini belakang.
Tetapi dilema datang ketikaada wingbek yang melayangkan ketertarikannya bergabung ke AC Milan. Pemain tersebut tak lain adalah Sergino Dest.
Pemain kelahiran Almere 24 tahun silam ini sempat menjadi bagian AC Milan di musim 2022/2023. Kala itu Milan yang dibesut Stefano Pioli, mendatangkan Dest dengan status peminjaman dari Barcelona.
Akan tetapi selama satu musim di tim Merah Hitam, Dest dinilai tampil kurang meyakinkan. Dari 14 pertandingan yang dia lakoni, tidak ada satupun kontribusi tercipta, baik itu gol maupun assist.
Saat ini, Dest berstatus pemain PSV Eindhoven. Dia menemukan performa terbaiknya, yang dibuktikan lewat ukiran dua gol dan tiga assist dalam 8 laga di semua kompetisi musim 2025/2026.
Bahkan secara terang-terangan wingbek kelahiran 3 November 2000 ini menyebut ingin kembali memperkuat AC Milan.
"Mungkin saja, Milan adalah kota yang fantastis, saya berharap bisa kembali suatu hari nanti (memperkuat AC Milan-red)," terang Sergino Dest, dikutip dari laman TMW.
"Saya sangat bersenang-senang di Milan terlepas dari segalanya, dan saya belajar pelajaran berharga dari orang-orang seperti Maldini, Massara, Leao, dan Ibrahimovic: kita tidak boleh menyerah," kenang Dest dalam momen singkatnya bersama AC Milan.
(Tribunnews.com/Giri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.