Hellas Verona vs Sassuolo, Pemanasan Jay Idzes Sebelum Bela Garuda

Hellas Verona vs Sassuolo, Bekal sang Kapten, Pemanasan Jay Idzes Sebelum Bela Garuda

TRIBUNNEWS.COM- Sassuolo datang dengan penuh kepercayaan diri ke markas Hellas Verona dalam pekan ke-6 Serie A di Stadion Marc'Antonio Bentegodi, Verona, Sabtu (4/10) dini hari. 

Pastinya, perhatian publik Indonesia lebih tertuju pada sosok sang bek Jay Idzes, yang juga akan melakoni laga krusial untuk Indonesia pada kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Sebelum terdegradasi pada 2024, Sassuolo sempat kalah 0-1 dari Verona di stadion yang sama. Namun, setelah kembali cepat ke Serie A dengan status juara Serie B musim lalu, Neroverdi kini hadir dengan semangat baru.

Sejak kalah dari juara bertahan Napoli pada laga pembuka, tim asuhan Fabio Grosso ini mencatatkan dua kemenangan dan dua kekalahan, meski juga tersingkir dari Coppa Italia oleh Como. 

Pekan lalu mereka tampil meyakinkan dengan mengalahkan Udinese 3-1, hasil yang membawa Sassuolo naik ke posisi ke-13 klasemen dengan enam poin.

Dengan trisula tajam yang dipimpin Andrea Pinamonti, serta didukung Domenico Berardi dan Armand Laurienté—yang baru saja mengemas dua kontribusi gol— Sassuolo punya modal kuat untuk tetap bertahan di kompetisi tertinggi.

Baca juga: Kunci Gitar Ropang - Denny Caknan x NDX AKA Chord: Aku Pancen Ora Sempurna, Gampang Terluka

Di lini belakang, perhatian publik Indonesia utamanya akan tertuju kepada aksi Jay Idzes. Dengan postur 1,90 meter dan disiplin dalam membaca permainan, kapten timnas Indonesia ini akan diuji oleh striker Nigeria Gift Orban, yang sejauh ini jadi tumpuan utama Verona di depan. 

Duel fisik Idzes vs Orban bisa jadi penentu arah pertandingan: apakah Sassuolo mampu menjaga clean sheet, atau Verona akhirnya pecah telur, meraih kemenangan pertama musim ini, di depan pendukungnya sendiri.

Idzes juga akan berhadapan dengan pergerakan Giovane, penyerang muda Verona yang punya kecepatan, sehingga konsentrasi dan positioning sang bek Indonesia akan sangat diuji.

Penampilan sang kapten di laga ini akan menjadi gambaran awal jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di mana Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dan Irak pada laga krusial.

Lawan Arab Saudi pada 9 Oktober nanti, Idzes perlu mengantisipasi striker dengan mobilitas tinggi dan ketajaman finishing. Pengalamannya melawan Gift Orban bisa jadi latihan nyata.

Sementara melawan Irak pada 12 Oktober, duel udara dan duel fisik yang kerap terjadi di Serie A juga memberi Idzes bekal berharga untuk menghadapi para bomber Irak yang dikenal agresif.

Jika tampil konsisten, Idzes bukan hanya mengangkat performa Sassuolo, tetapi juga memberi optimisme bagi Garuda yang sedang bermimpi melangkah lebih jauh di kualifikasi Piala Dunia.

Hellas sementara itu baru meraih tiga poin dari lima pertandingan sejauh ini, membuat mereka terdampar di posisi ke-17 klasemen sementara Serie A. 

Beberapa hari setelah tersingkir dari Coppa Italia lewat adu penalti melawan rival sekota Venezia, mereka kembali kalah 0-2 di Stadio Olimpico ketika Roma yang sedang on fire mencetak gol di masing-masing babak.

Scaligeri hanya meraih satu kemenangan dari 14 laga liga sejak musim lalu, sehingga pelatih kepala Paolo Zanetti pasti merasakan tekanan. 

Timnya baru mencetak dua gol sejauh ini—termasuk penalti Gift Orban yang menghasilkan satu poin mengejutkan melawan Juventus. Masalah utama mereka memang pada majalnya linni depan. 

Meskipun Orban dan rekrutan baru Giovane tidak segan melepaskan tembakan, mereka kurang akurat untuk bisa secara konsisten mencetak gol. 

Setelah menjamu Juve dan Cremonese, Verona hanya bermain imbang dalam dua laga kandang pertama mereka, dengan hanya mencetak satu gol. Memperbaiki lini depan yang tumpul bisa membantu mereka bangkit.

Tembakan Verona yang masih sering melenceng telah merugikan mereka sejauh ini, sementara Sassuolo memiliki pemain-pemain yang terbukti bisa menjadi pembeda di lini depan. 

Meski performa tandang mereka jarang tajam, Neroverdi berpeluang besar meraih kemenangan tandang pertama mereka sejak kembali ke Serie A. 

Sebagai catatan, terakhir kali Sassuolo meraih kemenangan tandang di Serie A adalah pada November 2023—enam bulan sebelum mereka terdegradasi. Jadi memutus catatan buruk itu akan menjadi target pada dini hari nanti. 

Masih Cari Identitas 

MANAJER Sassuolo, Fabio Grosso mengaku timnya masih mencari identitas. Performa yang naik turun membuat banyak pihak sulit mengidentifikasi karakter, dan jati diri sebenarnya dari tim promosi ini di Serie A musim ini. 

Pasukan Grosso misalnya tampil luar biasa, dan penuh semangat seperti saat menumbangkan Lazio di kandang. Mereka juga bisa mempersulit Inter meski akhirnya kalah 2-1. Namun, Sassulo juga adalah tim yang tampil buruk di dua laga awal tanpa meraih poin.

“Kami masih punya jalan panjang di kejuaraan ini dan kami siap memainkan pertandingan sulit melawan lawan yang juga sulit. Seiring waktu nanti, identitas kami akan menguat, dan semoga itu adalah identitas yang baik," kata Grosso. (Tribunnews/den)

Hellas Verona vs Sassuolo
Bekal sang Kapten  

Jay Idzes
25 tahun
184 cm
Bek sentral
Indonesia
Sassuolo

Stats Serie A 2025/26
4 main
360 menit 
1 tekel/gim
7.3 cleacance
0,5 blok
Nilai 6.44

Gift Orban
23 tahun
178 cm
Striker sentral
Nigeria
Hellas Verona 

Stats Serie A 2025/26
3 main
260 menit 
1 gol
5,7 tendangan/gim
57,8 persen umpan akurat 
1,7 menang duel duara
Nilai 6.57

Serie A Italia 
Pekan ke-4
Stadion Marc'Antonio Bentegodi, Verona
Sabtu (4/10) Pukul 01.45 WIB

L-L-S-L-L
Hellas Verona 3-5-2
Montipo; Nunez, Nelsson, Frese; Belghali, Serdar, Akpra Akpro, Bernede, Bradaric; Giovane, Orban
* Produktivitas buruk: 2 gol musim ini.

M-K-K-M-K
Sassuolo 4-3-3
Muric; Walukiewicz, Idzes, Muharemovic, Doig; Vranckx, Matic, Kone; Berardi, Pinamonti, Lauriente
*Belum menang tandang di Serie A sejak November 2023.

Posisi Klasemen
No Tim        Mn    SG    Poin
17 Verona     5    -6    3
13 Sassuolo    5    -1    6

4 Duel Terakhir 
03.03.24 Verona 1-0 Sassuolo
01.09.23 Sassuolo 3-1 Verona
08.04.23 Verona 2-1 Sassuolo
25.10.22 Sassuolo 2-1 Verona

Top Players
Verona 

Top Ratings 
Martin Frese 6.83

Top Goals
Gift Orban 1 

Top Assists 
Giovane 1 

Sassuolo
Top Ratings 
Arijanet Muric 7.00

Top Goals
Andrea Pinamonti 1 

Top Assists 
Domenico Berardi 2