Kualifikasi Piala Dunia 2026
Faktor Pelatih Irak Tunda Umumkan Skuad di Ronde 4, Satu Nama Untungkan Timnas Indonesia
Pelatih Irak, Graham Arnold tunda umumkan skuad untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Satu di aantaranya karena faktor Aymen Hussein
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Graham Arnold memilih untuk menunda lebih lama pengumuman skuad final Irak yang dipersiapkan untuk pertandingan Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Satu striker jadi 'anak emas'.
Irak menjadi satu-satunya negara yang belum mengumumkan skuad di antara Arab Saudi dan Timnas Indonesia untuk pertandingan Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Singa Mesopotamia, julukan Irak, diketahui menjadi lawan kedua Timnas Indonesia, King Abdullah Sports City, Minggu (12/10) pukul 02.30 WIB.
Timnas Indonesia lebih dulu akan menghadapi tuan rumah, Arab Saudi, Kamis (9/10) di venue yang sama pada pukul 00.15 WIB.

Meniadi tanda tanya besar mengapa pelatih Irak, Graham Arnold tak kunjung mengumumkan skuad finalnya untuk menghadapi Arab Saudi dan Timnas Indonesia.
Usut punya usut, Graham Arnold memberikan waktu lebih banyak kepada pemain, khususnya yang berkompetisi di liga domestik, untuk membuktikan kualitas.
Satu di antaranya adalah Aymen Hussein, di mana striker berusia 29 tahun ini tengah menjadi sorotan karena performanya yang meredup.
Aymen Hussein diketahui selama ini sudah menjadi andalan Irak baik dari kelompok usia hingga senior.
Pemain Al Karma tersebut diketahui sangat tajam, bahkan saat bersama Timnas U-23 Irak telah mencetak 11 gol dari 13 laga yang dilakoninya.
Bahkan selama memperkuat Timnas Irak sejak debut di tim senior pada 26 Agustus 2015 hingga saat ini, Aymen Hussein tercatat telah mencetak 32 gol dari 85 laga yang dilakoninya.
Namun, jelang menghadapi laga penting melawan Timnas Indonesia dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini ia justru dinilai meredup.
Baca juga: Bocor Skuad Irak Hadapi Timnas Indonesia & Arab Saudi: Pesan Khusus Graham Arnold untuk Pemain Como
Pasalnya, dari tujuh perandingan yang telah dilakoni Aymen Hussein, ia baru hanya mencetak satu gol.
Imbas dari meredupnya penampilan Aymen Hussein, Graham Arnold memilih untuk menunda pengumuman skuad, sekaligus memberikan waktu kepada sang striker untuk menemukan sentuhan terbaiknya.
Hal itu diungkapkan oleh sumber internal timnas Irak kepada media asal Timur Tengah, Winwin, Selasa (30/9).
"Pelatih tim nasional Irak masih mengkhawatirkan kondisi striker Ayman Hussein, karena ia belum mencapai tingkat kesiapan yang dibutuhkan bersama timnya, Al Karma, akibat minimnya jumlah pertandingan yang dimainkannya," terang sumber tersebut.
"Oleh karena itu, ia diharapkan untuk berlatih lebih keras dalam beberapa hari mendatang, terutama karena putaran keempat Liga Irak dimulai Jumat depan, yang akan menjadi kesempatan baginya untuk bersinar," lanjutnya menerangkan.
Aymen Hussein dinilai tak dalam performa terbaik, sehingga posisinya pun disebut bakal terancam untuk menghadapi skuad Garuda dan Arab Saudi nantinya.
Posisi Aymen Hussein bahkan disebut terancam untuk menghadapi tim Merah Putih, karena para pesaingnya saat ini dinilai tampil lebih gemilang.
Salah satu pemain yang diproyeksikan untuk menggeser Aymen Hussein dari line-up utama Irak adalah Mohanad Ali. Striker berusia 25 tahun yang kini membela Dibba SCC (UEA), tengah menjalani penampilan gemilang, dengan menyumbang tiga gol dalam lima laga.
Apabila posisi Aymen Hussein terancam, tentu saja ini bisa menjadi kabar baik buat Timnas Indonesia, karena pemain tersebut sudah pernah membobol gawang Timnas Indonesia dalam dua pertemuan beruntun.
Sebagai catatan, Aymen Hussein pernah membobol gawang Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, dan di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Hingga detik ini, tiga pemain yang dipastikan masuk dalam skuad Irak untuk Ronde 4, ada tiga nama, meliputi Mohanad Ali, Ibrahim Bayesh, dan Ali Jassim.
(Tribunnews.com/Giri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.