Mauricio Souza: Kami Tak Berpikir Bisa Juara Tanpa Merasakan Kekalahan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Persija Jakarta tampil digdaya setidaknya pada lima pertandingan sebelumnya tanpa mengalami kekalahan sekalipun.

Tak hanya itu permainan yang selalu dominan di setiap pertandingan membuat tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut digadang-gadang bakal meraih juara di musim ini.

Pelatih Persija, Mauricio Souza menanggapi hal yang wajar soal ekspektasi tersebut, namun berkali-kali ia mengatakan bahwa kompetisi ini masih panjang, banyak hal yang terjadi.

Hingga akhirnya kekalahan pun harus diterima Persija kala bertandang ke markas PSM Makassar.

Rizky Ridho CS menyerah dengan skor 2-0 dari tim yang sebelumnya berada di dasar klasemen dan belum sekalipun meriah kemenangan dari empat laga terakhirnya.

“Kompetisi baru mulai saya tidak pikir kami bisa juara tanpa kalah dari siapapun, pastinya kami juga tidak mau kalah. Jadi kompeitis ini tidak mudah dan kami harus selalu waspadai yang terjadi di kompetisi ini,” ujar Mauricio seusai laga kontra PSM Makassar di Stadion B.J Habibie, Parepare, Sulawesi Selatan, Minggu (21/9/2025).

“Saya bicara dalam satu minggu lalu, kami lawan tim yang tidak mudah, jadi tim yang tidak banyak passing dan mereka bermain di garis terakhir untuk cetak gol,” sambungnya.

Baca juga: Persija Telan Kekalahan Perdana dari PSM, Pelatih Ungkap Biang Keladinya

Pelatih asal Brasil tersebut menilai kekalahan ini terjadi karena kurangnya optimalnya beberapa faktor, terutama fokus saat bertahan, kerap membuat kesalah di area dekat kotak penalti hingga penyelesaian akhir yang masih tidak maksimal.

Namun, Mauricio Souza menegaskan bahwa kekalahan ini tak membuat para pemainnya menyerah. Ia pun bertekad untuk bisa mengembalikan Persija ke jalur kemenangan.

Evaluasi kekurangan akan dilakukan terlebih setelah ini Persija giliran akan bertandang ke markas Borneo FC yang notabene kini berada di puncak kalsemen sementara.

“Jadi kami juga tidak bagus dalam menerapkan permainan. Kompetisi ini masih baru, masih banyak yang kan terjadi di liga ini. Ini baru pekan keenam dari 34 pertandingan,” ujar eks pelatih Madura United tersebut.

“Kami sadar diri, dan tidak tahu apa yang akan terjadi tapi kekalahan ini tidak membuat kami menyerah, tidak ada masalah dan kami akan bangkit lagi,” pungkasnya.