Hasil Liga Inggris Tadi Malam - Guardiola Murka, Man City Diramal Jalani Musim Nelangsa Tanpa Trofi

TRIBUNNEWS.COM - Hasil Liga Inggris 2025/2026 pekan kedua yang diwarnai kekalahan nyesek Manchester City atas Tottenham Hotspur, membuat pelatih Pep Guardiola murka, Sabtu (23/8/2025) malam WIB.

Kemarahan Pep Guardiola merujuk kepada mudahnya vonis yang dijatuhkan pecinta sepak bola, khususnya Premier League, dengan mengklaim musim buruk Manchester City telah dimulai.

Bagi Guardiola, kekalahan pertama di kandang pada Liga Inggris musim ini tidak bisa dijadikan tolok ukur bagaimana The Citizens mengarungi musim 2025/2026.

"Kekalahan ini wajar, ini pertandingan sepak bola," buka pelatih asal Spanyol kelahiran 18 Januari 1971, dikutip dari laman BBC.

"Ini baru pertandingan kedua. Banyak orang menyebut Manchester City baik-baik saja ketika kami mengalahkan Wolves," tegas pria yang pernah membesut Barcelona dan Bayern Munchen.

"Saat itu saya juga mengatakan ini baru pertandingan pertama, dan banyak hal bisa saja terjadi."

"Saya juga mengatakan hal yang sama sekarang. Tim sudah bekerja keras, dan apa yang dilakukan para pemain sudah maksimal di lapangan," terang pria yang juga pernah memperkuat klub Liga Italia, Sampdoria.

"Saya kesal ketika ada yang menyebut kami akan tanpa trofi akibat kekalahan ini," keluh Pep Guardiola.

Lebih lanjut, Guardiola menjawab banyaknya kritikan soal line-up yang diturunkan. Beberapa pemain andalan Manchester City musim lalu seperti Phil Foden, Doku, dan Bernardo Silva, duduk di bench cadangan.

Dalam pandangan Guardiola, dirinya mencoba bersikap adil dengan melakukan rotasi. Terlebih musim 2025/2026 banyak kompetisi yang diikuti Manchester City.

"Dengan skuad yang diisi pemain bagus seperti yang kami miliki, kami harus melakukan rotasi. Cobalah untuk melibatkan semua pemain, dan saya melakukan itu, tidak lebih," tegas pria yang mengantarkan Manchester City meraih Treble Winners.

Sorotan atas kekalahan Manchester City tertuju kepada penjaga gawang, James Trafford. Kiper berusia 22 tahun ini melakukan blunder untuk gol kedua Spurs.

Baca juga: Tottenham Banjir Pujian Usai Bungkam Man City 2-0, Spurs Sempurna Tanpa Kebobolan

Sialnya, itu membuat Tottenham Hotspur mengukir sebuah rekor di Etihad Stadium.

Tottenham kini menjadi tim pertama yang selalu mencetak gol pembuka dalam lima laga tandang Premier League berturut-turut di Etihad. Mereka juga hanya menjadi tim kedua sepanjang sejarah yang mampu mencatatkan rekor tersebut.

“Dia bermain bagus di pertandingan pertama, James, dan saya memutuskan untuk melanjutkannya,” ujar Pep Guardiola.

"Ketika saya mengambil keputusan di paruh pertama musim, bukan hanya untuk penjaga gawang, penjaga gawang adalah posisi khusus tentu saja untuk memiliki konsistensi lebih di gawang, tetapi untuk semua pemain ketika Anda memainkan satu atau dua pertandingan dan semua orang berpikir oke ini adalah susunan pemain awal dan ini adalah pemain yang akan bermain.

"Saya belajar dari pengalaman bertahun-tahun bahwa dengan jumlah pertandingan sebanyak ini, semua orang akan bermain dan menjadi penting. Baru hari ini saya memutuskannya," sambung pelatih asal Spanyol.

Manchester City sendiri takluk dua gol tanpa balas atas Tottenham Hotspur di Etihad Stadium.

Brennan Johnson membuka keunggulan Tottenham lewat gol indahnya, disusul Joao Palhinha yang tampil impresif dalam debut penuhnya.

Kedua gol tersebut tercipta di babak pertama dan menjadi penentu kemenangan tim tamu.

Hasil ini membuat skuat Thomas Frank menjaga rekor sempurna di awal musim dengan enam poin dari dua laga. Tak hanya itu, Tottenham juga memperpanjang tren positif mereka saat bermain di markas sang juara bertahan.

Spurs, tim asal London Utara tersebut sementara nangkring di posisi puncak klasemen Liga Inggris berbekal enam poin dari dua laga.

(Tribunnews.com/Giri)