Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Kian Dekat dengan Ulsan HD, Bakal Diresmikan Hari Ini 5 Agustus 2025
Eks pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong selangkah lagi bakal menjadi pelatih klub Korea Selatan, Ulsan Hyundai. Bakal diumumkan hari ini.
Penulis:
Hafidh Rizky Pratama
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Eks pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dikabarkan selangkah lagi bakal menjadi pelatih klub Korea Selatan, Ulsan Hyundai.
Bahkan Shin Tae-yong disebut bakal diumumkan secara resmi oleh Ulsan HD pada tanggal 5 Agustus hari ini.
Rumor Shin Tae-yong menukangi Ulsan HD menjadi perbincangan setelah klub memecat Kim Pan-gon dari kursi pelatih kepala, pada Jumat (1/8/2025) kemarin.
Kim Pan-gon didepak gegara hasil minor dari beberapa laga terakhir Ulsan HD.
Media Korea Selatan, Sports Naver mengatakan bahwa Shin Tae-yong bakal diresmikan oleh Ulsan HD pada hari ini, 5 Agustus 2025.

Nantinya setelah diresmikan, Shin Tae-yong akan langsung memimpin latihan tim jelang laga pertandingan berikutnya di K-League 2025.
"Ulsan telah memilih Shin Tae-yong, Wakil Presiden Asosiasi Sepak Bola Korea (KFA) sebagai pengganti Kim Pan-gon," bunyi laporan Sports Naver.
"Pengumuman resmi kemungkinan akan dilakukan pada tanggal 5 Agustus."
"Hal ini bertepatan dengan dimulainya latihan tim menjelang pertandingan Ulsan HD berikutnya."
"Dijadwalkan, Ulsan akan melawan Jeju SK pada tanggal 9 Agustus," tulis laporan media Korea tersebut.
Rumor merapatnya Shin Tae-yong ke jawara bertahan K League itu sudah ramai diungkapkan oleh media Korea belakangan ini.
Sports Naver juga mengabarkan bahwa Shin Tae-yong saat ini sedang membentuk staf kepelatihannya di Ulsan HD.

Baca juga: Update Rumor Transfer Jay Idzes: Torino Percepat Langkah untuk Rekrut Bek Timnas Indonesia
Kabarnya, pelatih berusia 54 tahun itu telah bertemu dengan para pelatih K-League untuk membentuk sebagian besar struktur tim.
Mulai dari mantan kiper timnas Korea, Kim Yong-dae yang akan menjadi pelatih kiper. Kemudian Go Yo-han yang saat ini pelatih tim usia muda FC Seoul, hingga Park Chu-young yang bertahan di Ulsan sebagai asisten STY nantinya.
Meski begitu hingga saat ini belum ada kabar resmi dari pihak klub soal penunjukan eks pelatih Timnas Indonesia tersebut.
Di sisi lain, Shin Tae-yong juga sempat mengonfirmasi bahwa dirinya mendapatkan tawaran dari Ulsan HD.
Meski begitu, pelatih berusia 54 tahun itu mengaku belum memberikan keputusan.
"Itu benar bahwa saya mendapatkan tawaran dari Ulsan. Namun, belum ada yang diputuskan," ujar Shin Tae-yong dikutip dari Sports Naver.
Bakal Dapat Gaji Tertinggi di Korea
Selain itu, Shin Tae-yong juga dikabarkan bakal menjadi pelatih dengan gaji tertinggi di Korea jika melatih Ulsan HD.
Hal ini termasuk dalam dalam salah satu syarat negosiasi antara keduanya.
"Ulsan HD baru-baru ini menawarkan posisi manajer kepada Shin Tae-yong," bunyi laporan Yonhap.
"Klub tersebut telah menawarkan gaji tertinggi di negara tersebut."
"Kedua belah pihak dikatakan telah mencapai tingkat kesepakatan yang signifikan, meskipun mereka belum menandatangani kontrak," lanjut laporan Yonhap.
Berdasarkan laporan dari KBS, Shin Tae-yong akan menerima kontrak berdurasi selama dua tahun lima bulan.
Laporan tersebut juga mengatakan bahwa STY berencana akan membentuk staf kepelatihan yang baru di Ulsan HD nantinya.
Sebagai informasi, Kim Pan-gon telah dipecat Ulsan HD buntut hasil minor yang diterima klub dalam beberapa waktu terakhir.
Eks pelatih Malaysia itu gagal mempersembahkan kemenangan dalam empat laga terakhir Ulsan HD di K-League 2025.
Tercatat, Ulsan HD menelan dua kekalahan dari Daejon Hana Citizen (1-2) dan FC Seoul (1-0). Serta, imbang melawan Gangwon FC (2-2) dan Daegu FC (2-2).
Selain itu, Ulsan HD itu saat ini tercecer di peringkat ke-7 K-League 2025 dengan memiliki 31 poin.
Mereka hanya terpaut 3 poin dari Anyang FC yang berada di posisi ke-10, yang harus memainkan play-off promosi/degradasi melawan tim kasta kedua.
Maka dari itu, jika mereka kembali terpeleset di satu atau dua pertandingan lahi, akan membuat Ulsan HD bisa menghadapi situasi sulit di paruh kedua K-League 2025.
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.