Timnas Putri Indonesia
Suporter Beri Mawar Merah Untuk Pemain Timnas Putri Indonesia Setelah Kalah 1-2 Dari China Taipei
Momentum hangat terjadi setelah pertandingan terakhir Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG – Momentum hangat terjadi setelah pertandingan terakhir Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.
Meski menelan kekalahan 1-2 dari China Taipei, para pemain dan staf tim tetap mendapatkan dukungan dari suporter yang hadir di Stadion Indomilk Arena, Kelapa Dua, Tangerang, Banten, Minggu (5/7/2025) malam.
Sesaat sebelum para pemain menaiki bus tim, sejumlah suporter tampak memberikan mawar merah kepada seluruh anggota skuad Garuda Pertiwi.
Tindakan ini sebagai simbol apresiasi dan cinta atas perjuangan mereka selama babak kualifikasi.
Beberapa pemain terlihat tersenyum setelah menerima bunga tersebut.
Baca juga: Timnas Putri Indonesia Gagal ke Piala Asia 2026, Erick Thohir: Pemain Tampil Baik Meskipun Kalah
Beberapa di antaranya pun mengabadikan momentum spesial itu.
Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki, pun tak luput mendapatkan sambutan dari para pendukung yang sudah menunggu di luar area stadion.
Setelah menerima bunga mawar, pelatih asal Jepang, itu pun sempat menyapa para penonton yang berada di luar barikade.
Baca juga: PSSI Proses Naturalisasi Mauro Zijlstra dan 3 Pemain Timnas Putri Indonesia
Para pendukung meneriakkan ucapan terima kasih dalam bahasa Jepang kepada pelatih berusia 61 tahun itu.
Timnas Putri Indonesia memang harus menutup perjuangannya di fase grup dengan hasil kurang memuaskan.
Setelah sempat menang atas Kirgizstan, skuad asuhan Satoru Mochizuki menelan dua kekalahan beruntun dari Pakistan dan China Taipei.
Kendati demikian, semangat juang dan potensi para pemain muda tetap mendapat apresiasi luas.
Rata-rata pemain yang diturunkan pada ajang ini masih berusia di bawah 20 tahun dan sedang menjalani proses pembangunan tim jangka panjang.
Momentum ini seakan menjadi penanda jika ikatan emosional yang mulai tumbuh antara publik dan Timnas Sepak Bola Putri Indonesia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.