Minggu, 5 Oktober 2025

Kualifikasi Piala Dunia 2026

Minta Publik Sabar, Erick Thohir Tak Pecat Kluivert Jika Timnas Indonesia Gagal Piala Dunia

Meski Timnas gagal lolos langsung ke Piala Dunia 2026, Erick Thohir belum akan memecat Kluivert. Ia minta publik bersabar dan mendukung perjuangan di

Penulis: Abdul Majid
INTERNET
PATRICK KLUIVERT DI BENCH PEMAIN.- Di foto pertama Patrick Kluivert sedang berada di bench skuat Timnas Indonesia di Sydney Football Stadium pada Kamis (20/3/2025). Patrick Kluivert terlihat memakai jas berwarna hitam. Patrick Kluivert berdiri di samping Alex Pastoor, asisten pelatih Timnas Indonesia. Di foto itu juga terlihat sejumlah staff pelatih Timnas Indonesia 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengisyaratkan posisi pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, masih aman meski skuad Garuda gagal meraih tiket langsung ke Piala Dunia 2026.

Menurut Erick, Kluivert yang dikontrak selama dua tahun akan tetap diberi kesempatan menukangi tim hingga batas kontraknya, setidaknya sampai babak keempat kualifikasi tuntas Oktober mendatang.

“Kita jangan jadi bangsa yang menyerah sebelum kita fight. Yang penting persiapannya harus baik,” kata Erick kepada wartawan di Jakarta, Jumat (4/7/2025).

Timnas Indonesia akan kembali bertarung di putaran keempat kualifikasi untuk merebut satu dari sisa tiket ke Piala Dunia 2026. Situasi ini mengingatkan Erick pada perjuangan Timnas U-23 yang kandas di playoff Olimpiade Paris 2024.

“Waktu itu (Olimpiade) kita sudah fight lawan Guinea, tapi belum berhasil. Sekarang giliran Piala Dunia yang harus diperjuangkan. Kita harus sabar, membangun sepak bola itu perlu proses,” imbuhnya.

Tak Akan Pecat Kluivert dalam Waktu Dekat

Isu pemecatan Kluivert memang mencuat setelah kegagalan lolos langsung ke Piala Dunia.

Namun, Erick menegaskan bahwa pergantian pelatih tak bisa dilakukan secara emosional dan terburu-buru.

“Coach STY (Shin Tae-yong) saja lima tahun kita beri kesempatan. Sekarang Coach Patrick kontraknya dua tahun, ya kita tunggu,” ujarnya.

Baca juga: Mauro Zijlstra Segera Jadi WNI! Tapi Bukan Buat Timnas Senior

Erick juga meminta publik tidak menjadikan kegagalan sebagai bahan saling hujat, melainkan momen untuk bersatu demi kemajuan sepak bola nasional.

“Jangan sekadar jadi drama saling menghujat. Justru sepak bola ini harus mempersatukan. Saya pun tidak takut dikritik,” tegasnya.

Andre Rosiade: Kalau Gagal, Pecat Saja

Suara berbeda sebelumnya diutarakan oleh anggota DPR RI sekaligus penasihat Semen Padang FC, Andre Rosiade.

Ia menilai kegagalan lolos ke Piala Dunia 2026 putaran keempat nanti harus dibayar mahal oleh tim pelatih.

“Kalau gagal, Patrick Kluivert dkk. harus dipecat. Itu konsekuensi. PSSI memecat STY demi prestasi lebih baik, jadi kalau tidak mampu, ya ganti juga,” kata Andre di Bogor, Sabtu (28/6/2025).

Baca juga: Jordi Amat Resmi Gabung Persija Jakarta, 5 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Masih Tanpa Klub

Mertua dari pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan itu mengaku awalnya mendukung penuh Kluivert, tetapi kini berharap pelatih asal Belanda itu bisa membuktikan kualitasnya di fase krusial nanti.

“Buktikan kalau penggantian STY adalah pilihan yang benar,” tegasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Arsenal
7
5
1
1
14
3
11
16
2
Liverpool
7
5
0
2
13
9
4
15
3
Tottenham
7
4
2
1
13
5
8
14
4
Bournemouth
7
4
2
1
11
8
3
14
5
Crystal Palace
6
3
3
0
8
3
5
12
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved