Piala Dunia Antarklub
Ibrahimovic Bela Messi setelah Inter Miami Dibantai PSG: Teman-temannya Kayak Patung!
Kekalahan besar 4-0 Inter Miami yang didapat dari PSG di Piala Dunia Antarklub 2025 mendatangkan turut mengundang komentar dari Zlatan Ibrahimovic.
TRIBUNNEWS.COM - Kekalahan besar 4-0 Inter Miami yang didapat dari PSG di Piala Dunia Antarklub 2025 mendatangkan turut mengundang komentar dari Zlatan Ibrahimovic.
Kekalahan itu membuat perjuangan Inter Miami di Piala Dunia Antarklub 2025 ini terhenti di babak 16 besar.
Namun, di tengah hasil buruk yang didapat Inter Miami ini, sosok Lionel Messi tetap jadi sorotan tersendiri.
Bukan karena kegagalannya, melainkan karena dianggap tampil seorang diri tanpa dukungan berarti dari rekan-rekannya.
Salah satu yang paling vokal membela Messi adalah mantan rekannya di Barcelona, Zlatan Ibrahimovic.
Sang legenda asal Swedia itu tak segan menyebut rekan-rekan Messi di Inter Miami sebagai 'patung' di lapangan.
"Jangan bicara soal kekalahan Messi! Messi tidak kalah, Inter Miami yang kalah! Kamu lihat sendiri tim itu? Messi bermain di antara patung, bukan rekan setim!" tegas Zlatan, dikutip dari Foot Mercato.
"Kalau dia bermain di tim sungguhan, di Paris, di Manchester, di tim besar mana pun, kamu akan lihat singa yang sebenarnya," kata dia.

Baca juga: PSG Dalang Kegagalan Inter Miami ke 8 Besar, Pujian Elit Lionel Messi untuk Les Parisiens
Ibrahimovic menyoroti bagaimana Messi masih mampu menampilkan kualitas individu di usia 38 tahun.
Sayangnya, ia dikelilingi oleh pemain yang menurutnya tak bergerak, tak paham ruang, dan bahkan seperti membawa "karung semen" saat berlari.
"Dia dikelilingi pemain yang lari seperti bawa karung semen. Tak ada pelatih, tak ada bintang, bahkan tak ada pemain yang paham bagaimana bergerak tanpa bola!" kata Ibra.
Inter Miami: Buruk Secara Kolektif
Kritik keras Ibrahimovic bukan tanpa alasan. Dalam laga di Stadion Mercedes-Benz, PSG tampil dominan sejak menit awal.
Mereka mencatatkan 19 tembakan dan 9 tepat sasaran, sementara Inter Miami nyaris tak memberi ancaman berarti ke gawang Gianluigi Donnarumma.
Messi, satu-satunya pemain yang tampak berusaha menciptakan peluang, tak mendapat dukungan yang cukup.
Luis Suarez yang menemani di lini depan terlihat lambat dan kerap kehilangan bola, sementara lini tengah Inter Miami gagal menyuplai bola dengan akurat.
Koordinasi dan determinasi tim begitu minim, sehingga tak heran skor 0-4 sudah tercipta saat jeda babak pertama.
Baca juga: Hasil Piala Dunia Antarklub 2025: Inter Miami Dihajar PSG 4-0, Bayern Munchen Kalahkan Flamengo
Meski kalah, Messi tetap menunjukkan kelasnya. Beberapa kali Messi yang baru lima hari merayakan ulang tahun ke-38 ini melepaskan umpan kunci dan mencoba membuka ruang.
Sayang, umpannya selalu terputus karena tak adanya dukungan pemain lain.
Situasi ini memantik simpati dari para penggemar sepak bola. Beberapa komentar di media sosial mencerminkan kekecewaan fans dan menyuruh Messi kembali ke Eropa saja.
"alau Messi punya 2 atau 3 rekan yang benar, Inter Miami bakal 10 kali lebih baik," komentar seseorang di X.
"Messi harusnya balik ke Eropa. Di sini dia bagus sendirian, tapi timnya terlalu lemah," tulis penggemar lainnya.
Dengan hasil ini, PSG melaju ke perempat final dan akan berhadapan dengan Bayern Munchen di laga yang diprediksi jadi duel panas antartim elite Eropa.
Sementara itu, Inter Miami pulang dengan catatan: kehadiran Messi tidak bisa menyelamatkan tim yang bermain tanpa arah, tanpa strategi, dan tanpa semangat.
Dan seperti kata Zlatan, -ini bukan kekalahan Messi, ini kekalahan Inter Miami, dan mungkin juga kekalahan cara mereka membangun tim.
(Tribunnews.com/Tio)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.