Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026
Catatan Coach Mochi setelah Kemenangan Tipis Timnas Putri atas Kirgistan: Masih Harus Asah Ketajaman
Hasil akhir Timnas Putri Indonesia vs Kirgistan hanya menunjukkan satu gol tercipta 1-0. Menurut sang pelatih masih menyisakan banyak pekerjaan rumah.
TRIBUNNEWS.COM - Timnas Putri Indonesia mengawali perjuangan di Grup D Kualifikasi Piala Asia 2026 dengan langkah positif.
Menghadapi Kirgistan di Stadion Sport Center Kelapa Dua, Tangerang, Minggu (29/6/2025) malam WIB, Garuda Pertiwi meraih kemenangan tipis 1-0.
Gol semata wayang Timnas Putri Indonesia hadir melalui Isa Warps pada menit ke-65 lewat sepakan dari kotak penalti.
Skuad asuhan Satoru Mochizuki tampil dominan sejak menit awal dan terus menggempur pertahanan lawan.
Meski begitu, hasil akhir hanya menunjukkan satu gol tercipta, yang menurut sang pelatih masih menyisakan banyak pekerjaan rumah.
"Kami masih memiliki kelemahan terutama dalam hal kontrol bola dan akurasi umpan. Evaluasi akan segera dilakukan agar tim tampil lebih baik di laga selanjutnya," ujar Mochizuki setelah pertandingan.
Ingin Samai Produktivitas Chinese Taipei
Kemenangan 1-0 tentu disyukuri, namun Coach Mochi -sapaan akrab sang pelatih asal Jepang, menyadari pentingnya mencetak lebih banyak gol di turnamen yang menggunakan selisih gol sebagai salah satu indikator penting.
"Kami senang walaupun cuma 1-0 tapi kami bisa memenangkan pertandingan yang sangat menegangkan buat kami."
"Sebenarnya karena tidak mau kalah sama Chinese Taipei kami mau bisa cetak gol sampai delapan juga tapi ya kami harus tetap bersukur bisa menang," kata Mochizuki.

Baca juga: Kegembiraan Isa Warps Bawa Timnas Putri Indonesia Menang Atas Kirgizstan, Sempat Bingung Selebrasi
Chinese Taipei sendiri sebelumnya menggulung Pakistan 8-0, dan kini duduk di puncak klasemen Grup D. Sementara Indonesia menempati peringkat kedua.
"Memang dalam sepakbola pentingnya untuk mencetak gol dan bisa cetak banyak gol tapi yang terpenting adalah kami bisa memenangkan pertandingan walaupun cuma satu gol," lanjut Mochizuki.
Evaluasi Jarak Tembak dan Kreativitas Serangan
Mochizuki juga menyoroti soal variasi serangan timnya. Ia mengapresiasi inisiatif para pemain untuk melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
Tetapi, ia berharap Garuda Pertiwi bisa membangun serangan yang lebih efektif ke depan gawang di laga berikutnya.
"Kalau diingat-ingat di grup seperti ini karena yang dihitung bukan poin menang tapi gol juga, memang satu gol rasanya tapi pemain sudah punya inisiatif mau shoting dari jauh."
"Itu bagus tapi kami akan coba lagi untuk bagaimana kami coba shoting dari dekat lagi dan bisa mendekat ke gawang lawan," pungkasnya.
Kapten tim Shafira Ika tak lupa memberikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam kemenangan ini.
"Terima kasih kepada seluruh tim termasuk official dan semua suporter yang mendukung," ucapnya.
Baca juga: Indonesia Menang Tipis Kontra Kirgizstan, Claudia Scheunemann Sebut Timnas Putri Kurang Tenang
Laga Berikutnya: Wajib Menang dengan Banyak Gol
Garuda Pertiwi akan kembali berlaga melawan Pakistan di laga kedua pada Rabu (2/7/2025) pukul 20.00 WIB.
Dengan hanya satu tim yang berhak lolos dari Grup D, kemenangan besar menjadi target mutlak untuk menjaga asa melangkah ke putaran final Piala Asia Putri 2026.
Coach Mochi dan tim punya tugas berat: menjaga tren positif, memperbaiki akurasi serangan, dan memperbesar margin kemenangan.
Hal mesti jadi target demi bersaing dengan Chinese Taipei dalam perebutan posisi teratas.
Update Klasemen Grup D Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026
1. China Taipei 1 | 1 | 0 | 0 | 8-0 | 3 poin
2. Indonesia 1 | 1 | 0 | 0 | 1-0 | 3 poin
3. Kirgistan 1 | 0 | 0 | 1 | 0-1 | 0 poin
4. Pakistan 1 | 0 | 0 | 1 | 0-8 | 0 poin
Jadwal Lengkap Timnas Putri Indonesia di Grup D
Minggu, 29 Juni 2025
20.00 WIB - Indonesia 1-0 Kirgizstan (Indomilk Arena Stadium, Tangerang)
Rabu, 2 Juli 2025
20.00 WIB - Pakistan vs Indonesia (Indomilk Arena Stadium, Tangerang)
Sabtu, 5 Juli 2025
20.00 WIB - Taiwan vs Indonesia (Indomilk Arena Stadium, Tangerang)
(Tribunnews.com/Tio/Abdul Majid)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.