Kamis, 2 Oktober 2025

Liga 1

Suara Hati Rachmat Irianto Meninggalkan Persib Bandung, Faktor Keluarga Jadi Alasan Utama

Rachmat Irianto bercerita mengapa ia hengkang dari Persib Bandung setelah meraih 2 gelar juara Liga 1. Faktor keluarga jadi alasan utama.

Persib.co.id
AKHIR CERITA RIAN - Persib Bandung dan Rachmat Irianto sepakat mengakhiri masa kerja sama yang telah berjalan selama tiga musim di kompetisi Liga 1, Kamis (12/6/2025). (Website Persib - 12/6/2025) 

TRIBUNNEWS.COM - Suara hati Rachmat Irianto di balik kepergiannya dari Persib Bandung.

Satu hari yang lalu, Kamis (12/6), Persib mengumumkan ucapan terima kasih kepada Rachmat Irianto setelah perjalanan tiga tahun bersama yang melahirkan dua gelar juara Liga 1.

Ya, Rachmat Irianto atau yang biasa disapa Rian itu tidak akan memperkuat Persib lagi untuk musim kompetisi 2025/2026.

Berat bagi Rian mengambil keputusan ini. Pergi dari klub dan kota yang telah berjasa dalam karier sepak bolanya.

AKHIR CERITA RIAN - Persib Bandung dan Rachmat Irianto sepakat mengakhiri masa kerja sama yang telah berjalan selama tiga musim di kompetisi Liga 1, Kamis (12/6/2025). (Website Persib - 12/6/2025)
AKHIR CERITA RIAN - Persib Bandung dan Rachmat Irianto sepakat mengakhiri masa kerja sama yang telah berjalan selama tiga musim di kompetisi Liga 1, Kamis (12/6/2025). (Website Persib - 12/6/2025) (Persib.co.id)

"Yang jelas pasti sedih, berat, karena ada dua sisi yang harus saya korbankan," buka Rian dengan tersedu, dikutip dari YouTube Persib.

"Yang pertama saya harus meninggalkan kota ini dengan memberikan 2 prestasi dan yang kedua saya kehilangan bapak saya," sambungnya.

Rachmat Irianto merupakan anak dari salah satu legenda sepak bola Indonesia Bejo Sugiantoro (alm) yang menikah dengan Yetty Rachmawati.

Baca juga: Update Transfer Pemain Liga 1, Persib Bandung Lepas David da Silva

Bejo Sugiantoro dengan segala prestasi di masa keriernya, baik sebagai pemain maupun pelatih punya nama di Indonesia.

Namun, legenda itu berpulang lebih awal untuk menghadap sang pencipta. Bejo wafat pada 25 Februari 2025 karena mengalami kolaps saat bermain sepak bola.

Kepergian Bejo mengguncang sepak bola Tanah Air. Tidak sedikit yang merasa kehilangan sosok bek tangguh yang pernah dimiliki oleh Timnas Indonesia di era 1990-an akhir hingga 2000-an awal itu.

Termasuk sang anak Rachmat Irianto.

Kepergian sang idola yang selama ini menjadi panutan mempengaruhi karier sepak Rian.

Baik saat mengambil keputusan bergabung dengan Persib maupun saat pergi meninggalkan tim Maung Bandung tersebut.

"Memang berat buat saya untuk memutuskan pergi meninggalkan tim ini karena di satu sisi ibu saya sendirian dan hanya itu yang saya punya," ceritanya.

"Yang saya rasakan pada saat pertama kali memakai kostum Persib saya merasakan adanya kebanggaan karena ini pilihan ibu dan bapak yang mengizinkan saya untuk pergi ke sini," bebernya saat mengenakan jersey Persib untuk pertama kalinya.

"Jadi saya merasakan energi itu. Saya all out di sini hingga berbuah hasil 2 piala ini," tambahnya.

Ruben Sanadi (kanan) bersama Rachmat Irianto dan Bejo Sugiantoro berfoto setelah pertandingan
RIAN DAN BEJO - Ruben Sanadi (kanan) bersama Rachmat Irianto dan Bejo Sugiantoro berfoto setelah pertandingan (Persebaya)

Rian selalu teringat pesan dari sang bapak, Bejo yang memberikan pesan agar tidak terlena dengan nama besar yang dimiliki orang tua.

Tugas Rian adalah membawa namanya sendiri dan bertanggung jawab atas keputusan yang dia ambil, yakni bermain dengan baik di atas lapangan untuk klub yang dia bela.

"Pertama yang dikatakan sama bapak, 'Kamu di sana bawa nama baik kamu, bawa nama baik keluargamu, buktikan kalau kamu bisa berdiri sendiri tanpa ada nama besar bapak'," kenang Rian.

Bersama Persib, Rian berhasil mendapatkan 2 gelar juara Liga 1 musim 2023/2024 dan 2024/2025.

Prestasi yang juga pernah didapatkan almarhum Bejo saat bermain untuk Persebaya di era Divisi Utama Liga Indonesia.

Bejo meraih gelar tersebut pada musim 1996/1997 dan musim 2004.

Sayangnya, perayaan gelar yang kedua bagi Rian tidak bisa disaksikan langsung oleh alm Bejo.

"Saya bisa menyamai rekor bapak saya, prestasi bapak saya."

"Yang saya sedihkan bapak tidak bisa hadir, tidak bisa melihat bahwa saya benar-benar mendapatkan 2 gelar ini."

"Apalagi gelar yang terakhir ini hanya disaksikan oleh ibu dan itu yang sangat menyakitkan bagi saya. Walaupun banyak orang yang melihat saya tersenyum di luar sana, tetapi tidak ada yang tahu bahwa saya sangat tertekan dan sedih kehilangan sosok figur yang saya idolakan selama ini," jelasnya mengenang almarhum.

Belum diketahui pasti kemana Rian akan melanjutkan perjalanan karier sepak bolanya di Indonesia. Belakangan, ia dikaitkan kembali ke Persebaya.

(Tribunnews.com/Sina)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
3
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved