Kondisi Skuad China Jelang Lawan Timnas Indonesia, Masalah Kebugaran Jadi Sorotan

TRIBUNNEWS.COM - Timnas China tiba di Jakarta untuk pertandingan menghadapi Timnas Indonesia pada lanjutan ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Senin (2/6/2025) malam WIB.

Dijadwalkan duel antara Timnas Indonesia vs China akan dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (10/5/2025) kick-off 20.45 WIB.

Tim besutan Branko Ivankovic berkekuatan 25 pemain untuk menantang Timnas Indonesia.

Para pemain pilihan telah mengikuti sesi latihan di Shanghai sejak 24 Mei 2025 lalu.

Namun dalam perkembangannya, skuad Timnas China tidak terlepas dari sebuah masalah.

Branko Ivankovic diterpa isu kebugaran hingga skorsing pemain.

Pertama, pelatih asal Kroasia terpaksa mengganti Liu Ruofan yang terkena cedera otot.

Debut pemain striker 23 tahun pun akhirnya kembali tertunda.

Terakhir kali Ruofan menembus skuad Timnas China ialah tahun 2023.

Namun ketika itu, Liu Ruofan yang termasuk pemain muda di tim senior belum mendapat menit bermain.

Liu Ruofan cuma memanaskan bangku cadangan pada pertandingan melawan Bahrain, Korea Selatan, dan Jepang di fase grup Piala Asia Timur.

Apesnya, kini ketika memasuki usia yang lebih matang, kolektor 41 caps dan 43 gol di kategori usia (U15 - U23) kembali gagal memperkuat Timnas China.

Baca juga: Kabar Bahagia Datang dari Eliano Reijnders Jelang Timnas Indonesia vs China

Selain soal cedera, China diterpa masalah skorsing akumulasi kartu.

Hukuman skors satu pertandingan akan menimpa Xie Wenneng dan Lin Liangming

Keduanya merupakan pemain yang cukup berpengaruh di sektor penyerangan Timnas China.

Xie Wenneng dan Lin Liangming menghuni posisi sayap kanan-kiri yang telah menyumbang dua gol dalam putaran ronde 3 kualifikasi.

Kini duet Xie Wenneng dan Lin Liangming berhenti sementara ketika melawat ke markas Timnas Indonesia.

Adapun setelah tiba di Jakarta pada Senin (2/6) kemarin malam, The Dragons dijadwalkan melakukan latihan pada Selasa-Rabu, (3-4/6/2025)

Latihan dimulai sore WIB untuk menyesuaikan kondisi pertandingan saat melawan Timnas Indonesia.

Bagi China maupun Timnas Indonesia, partai mendatang merupakan perebutan poin krusial.

Pasalnya dapat menentukan arah keduanya di klasemen grup C kualifikasi.

Timnas Indonesia sendiri berada di peringkat 4 dengan koleksi 9 poin.

Pasukan Garuda perlu meraih kemenangan untuk menjaga asa kelolosan otomatis melalui peringkat runner-up atau mempertahankan range posisi 3-4 supaya lolos ke ronde 4 kualifikasi.

Sementara China yang berada di dasar klasemen atau peringkat 6 memiliki perjuangan yang lebih menegangkan.

The Dragons -julukan China- ibaratnya melakoni partai hidup dan mati.

Andai China kalah dari Timnas Indonesia, maka peluang untuk melesat ke minimal posisi 4 terasa mustahil dengan perolehan -13 selisih gol saat ini.

Walhasil bagi China, partai melawan Timnas Indonesia selayaknya seperti partai hidup dan mati.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)