Senin, 6 Oktober 2025

Liga 1

Bali United Dibekap Persija 0-3, Teco: Wasit yang Salah Harus Dihukum

Teco merasa agak janggal lantaran wasit tengah awalnya mengesahkan gol Bali United namun kemudian membatalkannya yang membuat Persija tetap unggul

Tribunnews/Abdul Majid
PMPC BALI UNITED - Pelatih Bali United FC, Stefano Cugurra Teco bersama dengan pemainnya, Muhammad Rahmat dalam sesi post match press conference (PMPC) kontra Persija Jakarta di Jakarta International Stadium, Sunter, Jakarta Utara, Sabtu (10/5/2025). Tribunnews/Abdul Majid 

Bali United Dibekap Persija 0-3, Teco: Wasit Punya Masalah Harus Dihukum

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEW.COM, JAKARTA – Pelatih Bali United, Stefano Cugurra atau yang akrab disapa Teco melontarkan kritikannya terkait kinerja wasit dan sistem VAR yang diterapkan di Liga 1.

Hal itu ia katakan usai Bali United dikalahkan 3-0 oleh Persija Jakarta di Jakarta International Stadium, Jakarta, Minggu (10/5/2025).

Pasalnya dalam laga tersebut, Bali United seharusnya bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Namun gol tersebut dianulir setelah wasit melihat VAR.

Teco merasa agak janggal lantaran wasit tengah awalnya mengesahkan gol tersebut. Namun, wasit tengah mendapatkan panggilan dari wasit VAR untuk dilihat dulu.

Hasil review pun menyatakan gol tersebut tidak sah.  

“Menurut saya, VAR datang membuat liga menjadi lebih bagus, harusnya begitu. Harusnya wasit VAR itu bisa lebih tenang, karena mereka di dalam ruangan, punya headphone, di depan TV, bisa lihat berulang kali pelanggaran, harus bisa lebih fokus dan fair saat mengambil keputusan,” kta Teco seusai pertandingan.

“Tapi hari ini, wasit utama melihat VAR, padahal itu bukan pelanggaran, dan jelas-jelas gol. Tapi dia lalu dipanggil oleh wasit VAR, dan seharusnya dia bisa ambil keputusan dengan baik. Dia sudah lihat [gol] itu bukan pelanggaran, meskipun wasit VAR ragu, harusnya dia tetap sahkan gol itu,” terangnya.

Lebih lanjut, pelatih asal Bali United tersebut pun meminta kepada PSSI untuk adil dalam menjatuhkan sanksi.

Maksudnya, apabila ada wasit yang melakukan kesalahan maka wasit tersebut harus diberi sanksi yang transparan, laiknya pemain dan pelatih saat mendapatkan hukuman dari Komisi Disiplin PSSI.

“Waktu pelatih punya masalah, kami dikritik, dan kami dapat hukuman. Waktu pemain buat salah, mereka juga kena hukuman. Menurut saya jika wasit punya masalah harus dihukum juga. Tapi saya tidak melihat itu di Liga ini, meskipun wasit sudah salah sekali dan dua kali, dia tetap memimpin pekan depannya, dan terus lakukan kesalah,” ujar Teco.

“Harusnya ada yang evaluasi ini, saya tahu ada orang dari Jepang [Ogawa] datang untuk ini, dan mereka harus lebih tegas kepada wasit. dan kita manusia pasti ada kesalahan, kita harus lihat, tapi mereka (wasit) harus lebih bagus agar laga berjalan fair,”

“Seperti kami di klub, Ada banyak tim yang ingin tetap di atas dan ada tim yang tidak ingin degradasi. Semua pihak bekerja keras, tapi wasit harus bisa lebih baik dari ini,” pungkasnya.

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
Persita
7
4
1
2
9
9
0
13
3
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved