Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Curhat ke Media Asing: Indonesia Bisa Jadi Kuda Hitam Asia Berkat Fondasi Darinya
STY menyebut, fondasi kuat yang sudah ia bangun selama lima tahun terakhir akan menjadi modal penting untuk menghadapi persaingan di level Asia.
TRIBUNNEWS.COM - Shin Tae-yong (STY) mengungkapkan keyakinannya bahwa Timnas Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi kuda hitam di Asia, bahkan setelah dirinya tak lagi menjabat sebagai pelatih kepala skuad Garuda.
Dalam wawancara eksklusif dengan media asal Korea Selatan, FourFourTwo Korea, pelatih berusia 54 tahun itu membeberkan pandangannya tentang masa depan sepak bola Indonesia, warisan yang ia tinggalkan, serta hubungannya yang erat dengan para pemain dan suporter tanah air.
Shin menyampaikan bahwa meski kini digantikan oleh Patrick Kluivert, ia masih percaya Timnas Indonesia mampu melangkah jauh di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
STY menyebut, fondasi kuat yang sudah ia bangun selama lima tahun terakhir akan menjadi modal penting untuk menghadapi persaingan di level Asia.
"Secara pribadi, saya pikir kami bisa finis di urutan keempat. Skuad pemain tidak buruk," ungkap Shin Tae-yong.
Baca juga: Kabar Baik Timnas Indonesia, Jepang Pakai Pemain Cadangan di Partai Terakhir Kualifikasi Piala Dunia
Ia bahkan menyebut pertandingan melawan China dan Jepang di bulan Juni nanti sebagai momentum krusial.
Poin dari dua laga tersebut bisa menjadi penentu apakah Indonesia mampu melaju ke babak berikutnya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Kami tidak akan kalah semudah itu dan posisi keempat sudah cukup bagus,” tambahnya dengan penuh keyakinan.

Shin juga menyoroti perubahan besar yang berhasil ia bawa ke skuad Garuda.
Salah satu kontribusi utamanya adalah keberanian dalam memberi kepercayaan kepada pemain muda, yang kini menunjukkan kelas dan konsistensi di level internasional.
Baca juga: 2 Tim Liga 1 yang Gagal Dikalahkan Persib hingga Juara, Salah Satunya Terancam Turun Kasta
Shin menyebut bahwa proses tersebut bukanlah hal yang mudah karena penuh tekanan dan kritik sejak awal masa kepemimpinannya.
"Kami telah melakukan pekerjaan yang baik dalam membangun pemain yang ada selama saya berada di sini," ujar mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.
Meski kini sudah tidak lagi menjadi pelatih timnas, Shin Tae-yong tidak bisa menyembunyikan rasa cintanya terhadap Indonesia.
Ia mengaku sangat berterima kasih atas dukungan luar biasa dari suporter yang selalu menyambutnya dengan hangat selama masa tugasnya.
"Saya mencintai mereka (suporter Indonesia). Karena mereka adalah para pemain yang saya latih selama lima tahun. Para penggemar masih mengenali saya. Saya sangat berterima kasih," katanya dengan suara emosional.
Baca juga: Media Lokal Bongkar Persiapan China Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Pernyataan Shin Tae-yong ini mempertegas bahwa masa baktinya di Indonesia bukan sekadar tugas profesional, tetapi juga perjalanan emosional yang dalam. Tak heran jika banyak fans Indonesia yang masih berharap ia bisa kembali suatu saat nanti.
Kini, dengan Patrick Kluivert mengambil alih kendali Timnas Indonesia, publik menanti apakah warisan yang ditinggalkan Shin akan dilanjutkan, atau justru dimodifikasi sepenuhnya.
Namun, satu hal yang pasti, nama Shin Tae-yong sudah terpatri sebagai salah satu sosok pelatih asing paling berpengaruh dalam sejarah sepak bola Indonesia.
Sumber: BolaSport.com
Shin Tae-yong
Timnas Indonesia
STY
Pelatih Timnas Indonesia
Kualifikasi Piala Dunia 2026
Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia
Rekap Kabar Abroad Pemain Timnas Indonesia: Calvin Verdonk, Miliano, Hubner, hingga Kevin Diks |
---|
Perbedaan Dean James vs Mauro Zijlstra saat Go Ahead Eagles Gebuk Volendam |
---|
Erick Thohir Salaman Gerard Piqué, Netizen Heboh: Masuk Timnas Nih? |
---|
Hasil Uji Coba Timnas U17 Indonesia vs Makedonia Utara: Garuda Muda Petik Pelajaran Berharga |
---|
Update Score Hasil Babak Pertama: Timnas U17 Indonesia Tertinggal dari Makedonia Utara |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.